Disiram dengan Bensin Pertamax, Muhammad Al Zahra Diduga Dibakar Hidup-hidup
Polisi mengatakan dalam tragedi pembakaran di Babelan ini, SD memiliki peran yang mengerikan, ia pembeli bensin, penyiram sekaligus pembakar.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Anda masih ingat sosok pria penyiram bensin yang fotonya viral dan diburu polisi? Sudah tertangkap dan terungkap peran 'mengerikannya', Rabu (9/8/2017).
Pria berinisial SD (27), pada screenshoot video YouTube yang beredar tampak fotonya sedang menyiramkan bensin jenis Pertamaxkei tubuh Muhammad Al Zahra (Zoya) tukang servis amplifier yang dituding mencuri.
Saat dituangkan bensin ke tubuhnya, Zoya masih hidup meski sudah menjadi bulan-bulanan massa, ia pun akhirnya tewas mengenaskan.
Zoya dibakar hidup-hidup. Setelah foto penyiram bensin, polisi dengan cepat memburunya.
Pria ini akhirnya ditangkap, ia ditembak kakinya.
Polisi mengatakan dalam tragedi pembakaran di Babelan ini, SD memiliki peran yang mengerikan, ia pembeli bensin, penyiram bensin dan sekaligus pembakar Zoya.
Baca: Siti Zubaedah Tak Kuat Saksikan Tubuh Suaminya Diautopsi Pasca-Aksi Bakar Massa
"Terpaksa SD harus kami tindak tegas dengan menembak kakinya," ujar Kapolres Kabupaten Bekasi Kombes Asep Adi Saputra di Mapolda Metro Jaya, Rabu (9/8/2017) seperti dikutip dari Kompas.com.
Menurut polisi SD terpaksa ditembak kakinya karena berupaya melarikan diri saat polisi datangi tempat persembunyiannya.
"Dia kami tangkap di tempat persembunyiannya di Pandeglang, Banten tadi malam," kata Asep.
Selain SD sudah diamankan 4 pelaku kalinnya yakni SU (40), NA (39), AL (18) dan KR (55) dan sudah lebih dulu ditahan.
Mereka dijerat Pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan dengan ancaman hukuman maksimal 12 tahun penjara.
Foto penyiram bensin viral akibat ulah iseng.
Baca: Ternyata Pria Ini yang Menyiram Tubuh Muhammad Al Zahra dengan Bensin di Kasus Pencurian Amplifier
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.