Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tamansari dan Tambora Jadi Pusat Penyebaran Virus HIV/AIDS

150 orang kader PKK dan Kader Posyandu tingkat Kecamatan Kebon Jeruk mengikuti pelatihan penguatan peduli terhadap bahaya HIV/AIDS.

Editor: Fajar Anjungroso

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) kota Jakarta Barat menggelar pelatihan Penguatan dan Pengembangan Warga Peduli Aids bagi Kader Posyandu dan Kader PKK di RPTRA Pandawa Jalan Kedoya Selatan Azelea II Kedoya Selatan, Jakarta Barat, Kamis (7/9).

Ada tiga Kecamatan di Jakarta Barat rawan penyebaran penyakit yang belum ada obatnya itu.

Sebanyak 150 orang kader PKK dan Kader Posyandu tingkat Kecamatan Kebon Jeruk mengikuti pelatihan penguatan peduli terhadap bahaya HIV/AIDS.

Untuk daerah rawan penyebaran ada di wilayah Tambora dan Tamansari karena banyak tempat hiburan malam.

Asisten Administrasi dan Kesra Jakarta Barat, Yunus Burhan mengatakan, dengan pemberdayaan masyarakat bagi para kader dapat memberikan informasi pada Komisi Penanggulangan Aids Kota Jakarta Barat.

"Yang paling utama memberdayaan pada masyarakat melalui para kader agar bisa memberikan informasi pada Komisi Penanggulangan Aids Tingkat Kota," kata dia.

Ditambahkan Yunus, diutamakan sebelum ada tindakan diperlukan tindakan preventif terlebih dahulu.

BERITA TERKAIT

"Meski di Kedoya Selatan, Kebon Jeruk ini bukan prioritas karena yang paling tinggi itu adanya di perkotaan yang banyak tempat hiburan yaitu di Kalideres, Tamansari dan Tambora yang agak tinggi," ucap dia.

Sementara itu, Camat Kebon Jeruk, Abdullah mengatakan, dengan adanya kader yang di latih untuk peduli pada lingkungan diharapkan bisa mengurangi penyebaran HIV/AIDS diwilayah Kebon Jeruk Jakarta Barat.

"Makanya jangan segan memberikan informasi pada KPA tingkat kota, lurah dan camat kalau ada kasus Aids di wilayah. Kalau di Kebon Jeruk tidak begitu tinggi. Hanya ada satu laporan kemarin ada warga yang terkena tapi masih kami minta informasinya. Nanti saya harus cek dulu itu," ucap Abdullah.

Informasi yang dihimpun dari KPA Jakarta Barat dari hasil tes tahun 2017, dari 2000 orang sebanyak 4 persen yang terkena penyakit itu.

Untuk tahun 2016 lalu, hanya 3 persen yang terkena penyakit HIV/AIDS

Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas