Keluh Kesah Orangtua Bayi Debora
Debora, bayi berusia 4 bulan ini, diduga tak bisa mendapat perawatan maksimal karena adanya aturan dari rumah sakit soal biaya.
Editor: Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kisah meninggalnya bayi bernama Tiara Debora viral sejak 8 September 2017.
Bayi berusia 4 bulan ini, diduga tak bisa mendapat perawatan maksimal karena adanya aturan dari rumah sakit soal biaya.
Bayi Debora akhirnya meninggal pada 3 September 2017. Orangtua korban meminta pemprov Jakarta turun tangan untuk memperbaiki prosedur di rumah sakit.
Henny Silalahi, ibu kandung Deborah, mengeluhkan pelayanan rumah sakit.
"Selamatkan nyawa dulu, administrasi belakangan. Enggak tahu ya apakah itu bertentangan dengan SOP mereka," ucapnya.
Namun, ia belum berpikir memperkarakan kasus tersebut ke ranah hukum.
"Belum kepikiran ke sana. Kami cuma pengin bilang untuk Jangan ada Debora-debora lain," lanjutnya.
Kasus bayi Debora mengundang prihatin dari Lembaga Perlindungan Anak Indonesia.
Menurut LPAI, terlepas kendala biaya yang dialami oleh orangtua bayi, seharusnya pihak rumah sakit mampu menjalin komunikasi yang baik karena menyangkut nyawa anak-anak.(*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.