Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Biadab, Ayah di Tangerang Sekap Anak Tiri Dijadikan Budak Seks

Rinto Hermanto (38) yang merupakan bapak kandung korban mengadukan perihal yang menimpa nasib anak gadisnya ini.

Editor: Fajar Anjungroso
zoom-in Biadab, Ayah di Tangerang Sekap Anak Tiri Dijadikan Budak Seks
huffpost.com
Ilustrasi penyekapan. 

TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Entah apa yang ada dalam benak seorang ayah tiri di Kampung Teriti RT 03 / RW 05 Desa Karet, Sepatan, Kabupaten Tangerang ini.

Ia tega menyekap putrinya dan menjadikannya sebagai pemuas nafsu.

Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Kasat Reskrim Polrestro Tangerang, AKBP Dedy Supriyadi. Ia menjelaskan pihaknya sudah menerima laporan kasus itu.

"Perkara ini masih dalam penyelidikan dengan mengundang beberapa pihak dari pelapor," ujar Dedy kepada Warta Kota di Mapolrestro Tangerang, Senin (2/10/2017).

Rinto Hermanto (38) yang merupakan bapak kandung korban mengadukan perihal yang menimpa nasib anak gadisnya ini. Menurutnya korban dijadikan budak seks setiap malam di bawah ancaman.

"Penyidik masih menunggu hasil visum dari rumah sakit," ucap Dedy.

Rinto melaporkan kasus itu pada 10 September 2017 lalu. Ia berharap agar pelaku segera ditangkap dan mendapatkan hukuman berat.

Berita Rekomendasi

Baca: KPK Siapkan Bukti Baru untuk Jerat Setya Novanto

"Tanggal 9 September, itu anak dari SMP Perintis ke rumah saya jalan sambil nangis. Ditanya, gak mau ngaku. Akhirnya adik ipar saya dari Tiga Raksa yang tanya, sambil direkam," kata Rinto.

Saat itu, korban bercerita bahwa dirinya telah diperkosa oleh bapak tirinya. Setelah itu, sang adik baru bercerita kepada Rinto. Bagai disambar geledek, darah Rinto langsung naik.

"Setelah mendengar cerita itu, saya langsung mendatangi rumah pelaku dan sempat bertemu mantan istri saya Sopianti, menanyakan dimana pelaku. Tetapi dijawab tidak ada," ungkapnya.

Ia menambahkan saat dibilang pelaku tidak ada, dirinya tetap menunggu di depan rumah. Sedangkan adik kandung Rinto masuk ke dalam rumah. Di dalam rumah, dia melihat pelaku sembunyi di kamar.

Baca: Pesta Miras Dioplos Lotion Anti Nyamuk, Lima Remaja di Karawang Meregang Nyawa

"Pelaku saat itu sempat melihat adik saya dan hendak berkelahi. Saya langsung ke rumah dan berkelahi dengan pelaku. Saya dipukul duluan dan dicakar. Saya langsung melapor ke polisi," papar Rinto.

Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas