Duh, Kartu Ok Otrip Anies-Sandi Masih Sisa, Cuma Terjual 2 Ribuan
Penjualan kartu Ok Otrip memang tak laku sejak awal. Bahkan 4 hari setelah dijual, cuma 150an lembar kartu yang terjual
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kartu Ok Otrip Anies-Sandi benar-benar tak diminati warga Jakarta.
Sampai hari ini atau jelang ujicoba sore nanti, Senin (15/1/2018) baru terjual 2.155 kartu Ok Otrip.
Artinya penjualan kartu produksi pertama belum mencapai separuh walau dijual sejak 23 Desember 2017.
Diketahui Pemprov DKI memproduksi sebanyak 5.000 lembar kartu Ok Otrip dan dijual sejak 23 Desember 2017 di halte-halte Transjakarta.
Penjualan kartu Ok Otrip memang tak laku sejak awal. Bahkan 4 hari setelah dijual, cuma 150an lembar kartu yang terjual.
Kepala Humas PT Transjakarta, Wibowo, membenarkan penjualan kartu Ok Otrip baru 2.155 lembar sampai 15 Januari 2018.
Baca: 7 Kasus yang Lilit Anies-Sandi dalam 100 Hari Masa Kerja
Kendati kartu Ok Otrip produksi pertama belum habis, Wibowo mengatakan pihaknya terus memproduksi kartu tersebut.
"Produksi terus kita kartunya," kata Wibowo ketika dihubungi, Selasa (15/1/2018). Ok Otrip bakal dimulai untuk 1 rute, sore nanti.
Wibowo mengatakan, ruas pertama adalah rute Durensawit - Kampungmelayu.
"Nanti pukul 15.00 peresmiannya oleh Wagub dan Gubernur," ujar Wibowo.
Di rute ini, nantinya akan ada 15 Angkot yang bisa dibayar menggunakan kartu Ok Otrip.