BREAKING NEWS: Crane Proyek Double Track di Matraman Ambruk, 4 Korban Meninggal
Alat bantu kerja proyek double track di Jalan Matraman Raya, Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu (4/2/2018) sekitar pukul 05.00 WIB patah.
Penulis: Dewi Agustina

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Crane (alat bantu kerja) proyek double track di Jalan Matraman Raya, Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu (4/2/2018) ambruk dan menimpa para pekerja.
Akibat peristiwa yang terjadi sekitar pukul 05.00 WIB ini, dikabarkan sembilan orang menjadi korban, empat di antaranya meninggal dunia, lima korban lainnya luka-luka.
Dikutip dari Kompas TV, korban meninggal dunia saat ini sudah dievakuasi ke RSCM, sementara lima korban luka-luka dibawa ke RS Premier.
Baca: Ketika Istri Zumi Zola Galau: Maaf Keluarga Kami Sudah Kaya dari Kakek Kami
Informasi yang dihimpun alat bantu kerja tersebut patah karena tidka sesuai posisi. Akibatnya alat tersebut jatuh dan menimpa sejumlah pekerja.
Saat ini sedang dilakukan proses evakuasi di lokasi danjuga olah TKP oleh petugas.
Tampak sejumlah barang bukti di lokasi kejadian di antaranya topi pekerja, rompi dan sepatu.
PT Kereta Api Indonesia mengonfirmasikan
insiden yang terjadi tadi pagi, Itu merupakan Pekerjaan Proyek Ditjenka yang sedang membangun DDT.
Menurut pihak PT KAI kepada Tribunnews.com, Corporate lebih kurang Jam.05.30.wib, Launcher Girder, alat berat pekerjaan DDT tergelincir, di petak jalan antara Manggarai / Jatinegara, km 1 + 300.
"Insiden tersebut Tidak Mengganggu Perjlanan Kereta Api, baik Kereta Jarak Jauh, maupun Commuter line Lancar tidak ada gangguan," kata Kepala Humas PT KAI, Agus Komaruddin.