Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Cerita Warga Srengseng Sawah Detik-Detik Air Banjir Genangi Rumah

Sejumlah warga di Rt 05 Rw 02 dan Rt 08 Rw 01, Srengseng Sawah, Jakarta Selatan, tengah sibuk membersihkan rumah akibat banjir

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Fajar Anjungroso
zoom-in Cerita Warga Srengseng Sawah Detik-Detik Air Banjir Genangi Rumah
TRIBUNNEWS.COM/Fransiskus Adhiyuda
Sejumlah warga di Rt 05 Rw 02 dan Rt 08 Rw 01, Srengseng Sawah, Jakarta Selatan, tengah sibuk membersihkan rumah 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejumlah warga di Rt 05 Rw 02 dan Rt 08 Rw 01, Srengseng Sawah, Jakarta Selatan, tengah sibuk membersihkan rumah akibat banjir, Selasa (6/2/2018).

Kusnoyo, warga Rt 05 Rw 02 menceritakan bagimana air luapan sungai Ciliwung menggenangi rumahnya di Haji Shibi III, Srengseng Sawah, Jakarta Selatan pada Senin (5/2/2018).

Saat itu, dirinya baru saja pulang kerja pukul 15.00 WIB, saat tiba dirumahnya, ia mendapati sang istri tengah sibuk mengengkat barang-barang ke rumah tetangga.

"Saya dapat kabar dari istri kalau rumah kebanjiran pas dijalan pulang. Jadi saya baru tau pas sudah sampai rumah dalam keadaan banjir," kata Kusnoyo kepada Tribunnews, Selasa (6/2/2018).

Bereaksi cepat, Kusnoyo menceritakan, dirinya langsung membantu sang istri memindahkan peralatan rumah tangga ke rumah tetangganya yang permukaannya lebih tinggi.

Baca: Gratifikasi di Jambi, KPK Periksa Dirut PT Sumber Swarnusa

Berita Rekomendasi

Selain itu, ia mengaku di bantu petugas PPSU Srengseng Sawah memindahkan barang-barang.

Pasalnya, dalam hitungan menit, air sungai Ciliwung naik dengan cepat. Bahkan, saat itu ketinggian air sudah mencapai satu meter.

"Sebelum air masuk rumah untung sempat pindahin barang-barang. Airnya cepet banget naiknya," tutur Kusnoyo.

Kusnoyo menceritakan bahkan dalam hitungan menit, air sudah naik hingga 1,5 meter.

Untungnya, kata Kusnoyo, barang-barang miliknya tidak ada yang terseret air banjir.

Karena, katanya, air sungai yang membanjiri rumahnya beraliran sangat deras.

"Deres banget airnya kemarin. Takut saya kalau liat airnya, takut keseret," terangnya.

Ia juga mengatakan, bahwa banjir seperti ini baru pertama dialaminya setelah tinggal kurang lebih 5 tahun dikawasan itu.

Sebelumnya, banjir hanya sebatas mata kaki. "Ini pertama kali sih separah ini. Sebelumnya tidak separah ini," ungkapnya sambil memdandani pom air miliknya. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas