Meski Tertimpa Besi Tiang Penyangga Tol Becakayu, Kirpan Bersyukur Masih Bisa Istighfar
Salah satu korban ambruknya tiang penyangga proyek Tol Bekasi, Cawang, Kampung Melayu (Becakayu) bersyukur masih bisa istigfar
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Salah satu korban ambruknya tiang penyangga proyek Tol Bekasi, Cawang, Kampung Melayu (Becakayu) bersyukur masih bisa istigfar saat tertimpa besi.
"Alhamdulillah saya masih bisa istigfar, astagfirullah, astagfirullah, astagfirullah," ujar Kirpan saat ditemui di RS UKI, Cawang, Jakarta Timur, Selasa (20/2/2018).
Baca: Ada Tanda Merah di Sekujur Tubuh Anak Gadis Sang Ibu Syok Ternyata Ini yang Terjadi
Ia mengaku sedang mendapat sif malam dan mulai bekerja pukul 22.00 WIB, namun baru mengerjakan pengecoran sekitar pukul 01.00 dini hari.
"Saya sedang ngecor dari jam satu, kita kerja kayak biasa, enggak ada firasat apa-apa, sampe setengah tiga tiba-tiba ambrol," ungkapnya.
Kirpan mengalami luka ringan di tangan kanan, kaki kiri, dan luka lebam terhantam besi di dada kiri.
"Yang paling sakit ini (dada kiri) kena besi, sekarang digerakin susah," ucapnya.
Kirpan tinggal di Kalimalang, merantau dari Dusun Dadapan, Desa Singorojo, Kendal, Jawa Tengah. Ia mengatakan sudah memberitahu pihak keluarga, namun sampai pukul 09.00 WIB belum ada yang datang menjenguknya. (*)