2 Bocah Korban Persekusi di Bekasi Depresi Berat, Malu untuk Bermain di Luar Rumah
pascakejadian itu anak keempatnya dari lima bersaudara ini menjadi pemurung. Bahkan dia tidak berani keluar rumah
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
Bukan hanya diejek karena ditelanjangi, tapi dia dianggap sebagai pencuri barang milik orang lain.
"Saya takut ke sekolah, saya nggak mau. Maunya pindah aja ke kampung," kata AJ.
Wakil Ketua Komisi Perlindunga Anak Daerah (KPAD) Kota Bekasi, Rury Arief Rianto mengatakan, peristiwa yang dialami AJ dan HL bisa menjadi pembelajaran orangtua dalam mengawasi pergaulan anaknya.
Menurut dia, ada ketidakwajaran pada jam main kedua korban hingga larut malam, bahkan dini hari.
"Harusnya jam segitu, sang anak di rumah untuk istirahat," katanya.
Meski demikian, kata dia, aksi anarkis atau main hakim sendiri juga tidak patut dibenarkan.
Apalagi korban anarkis sendiri merupakan anak-anak yang harusnya dilindungi.
"Apapun alasannya tidak diperkenankan melakukan persekusi karena dampak yang dialami korban bakal menjadi beban psikis dan anak jadi penakut serta tidak percaya diri," kata Rury.
Rury mengatakan, telah berkoordinasi dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Bekasi dalam memberi pendampingan terhadap korban.
Rencananya korban bakal mendapat pendampingan dari tim psikologi dari Universitas Islam'45 Bekasi.
Baca: Sejumlah Ancaman Pidana Mengintip Ibu-ibu yang Tampari Petugas SPBU Bekasi
"Pendampingan dilakukan sampai korban betul-betul siap kembali beraktivitas karena setiap hari bakal dianalisis oleh psikolog," ujarnya.
Kepala Sub Bagian Humas Polrestro Bekasi Kota Komisaris Erna Ruswing Andari menambahkan, kasus tersebut masih ditangani oleh Unit Perlindungan Anak dan Perempuan (PPA) Satreskrim Polrestro Bekasi Kota.
Pihaknya juga telah meminta keluarga korban untuk menjalani visum untuk memperkuat penyelidikan dan barang bukti.
"Pelapor masih diperiksa penyidik, nanti perkembangannya bakal kami beritahu," katanya
Penulis: Fitriyandi Al Fajri
Berita ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul: Dua Bocah Korban Persekusi di Bekasi Alami Depresi