TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan imbau masyarakat agar tidak menggunakan kata 'autis' dalam konotasi yang negatif untuk lebih menghargai anak-anak berkebutuhan khusus.

Hal ini di ungkapkan Anies saat meresmikan bus Transjakarta warna warni hasil karya lukisan anak-anak difabel di Gedung Balaikota DKI Jakarta, Selasa, (24/4/2018).

"Seringkali kita menemukan tudingan menyebut orang lain dengan istilah autis, ini justru adalah kelebihan khusus. Kita justru sering menemukan penyandang autisme memiliki kelebihan luar biasa, yang esktraordinary, termasuk anak-anak ini," ungkap Anies.

Baca: Politikus Golkar Sarankan Ratna Sarumpaet Bijak Gunakan Media Sosial

Menurut Anies, di usia yang masuk tergolong belia, mereka mampu menciptakan karya-karya luar biasa di tengah keterbatasannya.

Diketahui, sepuluh anak berkebutuhan khusus melukis di badan bus Transjakarta pada Jumat 20 April 2018 dan Sabtu 21 April 2018 lalu.

Kini bus tersebut telah diresmikan Pemprov DKI sebagai satu-satunya bus warna warni yang akan beroperasi di koridor 1 rute Blok M-Kota.

Baca: Mabes Polri: Korban Tewas Akibat Miras Oplosan Capai 141 Orang

"Jadi mari kita memandang sebagai sesuatu yang positif sebagai keterampilan yang berbeda," katanya.

Pada kesempatan itu, Anies mengatakan Pemprov DKI siap memfasilitasi lebih banyak lagi untuk menampung keperluan anak-anak difabel tersebut kedepannya.

"Nanti kita akan diskusi lebih jauh dengan para aktivis yang selama ini sudah membimbinmg. Supaya kita bisa fasilitasi (semua) sesuai dengan kebutuhannya" tuturnya.

Penulis: Pebby Ade Liana

Berita ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul: Anies Baswedan Ingatkan Warga Agar Tak Gunakan Kata 'Autis'