Cabuli Santriwati si Pesantren, Oknum Ustaz di Bintan Babak Belur Dikeroyok Warga
Saleh (24), pria yang dikenal sebagai ustaz di Kampung Bangun Rejo, Kelurahan Gunung Lengkuas, Kecamatan BintanTimur (Bintim), babak belur diamuk masa
Penulis: alfin wahyu
TRIBUNNEWS.COM, BINTAN - Saleh (24), pria yang dikenal sebagai ustaz di Kampung Bangun Rejo, Kelurahan Gunung Lengkuas, Kecamatan BintanTimur (Bintim), babak belur diamuk masa.
Dilansir dari BatamToday, pria ini terindikasi kuat melakukan perbuatan cabul.
Ia diduga telah melakukan pencabulan terhadap salah seorang anak di bawah umur, sebut saja Kembang (16).
Warga geram mendengar kabar dari salah orang tua santri, bahwa anaknya telah disetubuhi oleh Saleh.
Terlebih hal tersebut dilakukan saat bulan puasa Ramadan.
Baca: Bayi Kembar Lahir dengan Warna Kulit Berbeda, 18 Tahun Kemudian, Tak Ada yang Tau Mereka Bersaudara
"Benar, orang tua korban telah membuat laporan kepada kami pada Jumat (1/6/2018) dan pelaku sudah kami amankan untuk dimintakan keterangan," kata Kanit Reskrim Polsek Bintan Timur, Ipda Anjar Pratama Putra.
Baca: Harga Suzuki Addres Jakarta dengan Yogya Hanya Selisih Rp 150 Ribuan
Aksi cabul Saleh terungkap pada Senin (28/5/2018), saat korban yan baru berusia 16 tahun menemui SY ibu korban dalam keadaan menangis.
"Anak saya ngadu ke saya, kalau dia sudah diperkosa oleh ustad," beber SY saat ditemui di rumahnya, Sabtu (2/6/2018).
Korban mengaku disetubuhi Ustaz Saleh di dalam kamar santriwati seusai sahur, persisnya pascasalat subuh.
SY yang mendengar kabar tersebut langsung menceritakan kepada salah satu pemuda di kampung tersebut.
SY meminta bantuan agar Soleh diserahkan ke pihak yang berwajib (polisi), untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
"Saya ngadu lah ke warga lain. Kita ini kan orang gak sekolah, jadi gak tau apa-apa. Kami minta bantuan ke warga untuk membawa Soleh kepada polisi," kata SY.
Warga yang mengetahui hal itu, langsung mencari keberdaan pelaku yang juga sebagai oknum guru ngaji di Pondok Pesantren Nahdatul Wahtan, Kampung Bangun Rejo.
Pada Jumat (1/6/2018), sekitar pukul 21.30 WIB, Saleh pun ditemukan.
Warga yang saat itu emosi atas perbuatan pelaku seketika menghadiahkan bogem mentah hingga pelaku babak belur.
Pria itu kini mendekam di balik sel tahanan Mapolsek Bintan Timur.
Atas perbuatannya, Ia terancam undang-undang perlindungan anak.
Simak video di atas.(*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.