Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tiga Korban Tewas Teridentifikasi, Salah Satunya Sudah Diambil Pihak Keluarga

Tiga korban kebakaran di Gedung Kementerian Perhubungan sudah berada di Rumah Duka Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) sejak pukul 07.00 WIB.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Tiga Korban Tewas Teridentifikasi, Salah Satunya Sudah Diambil Pihak Keluarga
Tribunnews.com/Reza Deni
Pihak RSCM saat memberikan keterangan terkait tiga korban meninggal dunia kebakaran gedung Kementerian Perhubungan. TRIBUNNEWS.COM/REZA DENI 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reza Deni

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tiga korban kebakaran di Gedung Kementerian Perhubungan sudah berada di Rumah Duka Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) sejak pukul 07.00 WIB.

"Dua korban dulu datang, baru satu korban lagi menyusul," ujar petugas keamanan Rumah Duka RSCM, Sumardi di RSCM, Jakarta Pusat, Minggu (8/7/2018)

Sementara itu, dr Tjetjep Dwidja Siswaja menyatakan sudah ada tiga korban yang teridentifikasi.

"Korban pertama bernama Muhammad Ridwan Emaldi, usia 29 tahun," ujar dr Tjetjep di Rumah Duka RSCM, Jakarta Pusat, Minggu (8/7/2018).

Sementara korban kedua dan ketiga, bernama Santoso berusia sekitar 40 tahun, dan Khoirul berusia sekitar 37 tahun.

"Awalnya kedua korban memang belum dikenal, tapi ada tiga orang saksi yang ingin melihat secara visual. Tiga orang saksi itu bernama saudara Anshori, Nur Afif, dan Agus," tambah dr Tjetjep.

Baca: Korban Kebakaran di Gedung Kemenhub Banyak Ditemukan di Tangga Darurat

Berita Rekomendasi

Dikatakan dr Tjetjep, ketiga saksi tersebut melihat dua korban yang belum teridentifikasi dan mengaku mengenal dua korban tersebut.

"Anshori dan Nur Afif sebagai sepupu dari korban atas nama Santoso. Sementara Anshori dan Agus kapasitasnya sebagai teman kerja dan mandor atas nama Khoirul," ujarnya.

Sementara itu, dr Tjetjep mengatakan, ketiga korban meninggal akibat terpapar asap dari kebakaran.

"Asap itu banyak mengandung CO (karbonmonoksida), tadi kita periksa lubang hidung, mulutnya itu terdapat jelaga hitam. Maka kami simpulkan bahwa kematiannya sangat mungkin keracunan CO, bukan karena luka bakar," kata dr Tjetjep.

Dari ketiga korban yang sudah teridentifikasi, menurut dr Tjetjep satu korban atas nama Muhammad Ridwan sudah dijemput oleh pihak keluarga.

Sedangkan dua korban lainnya masih berada di ruang jenazah RSCM untuk proses administrasi dari pihak Kepolisian Sektor Gambir.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas