Puluhan Petugas Satpol PP Disiagakan di Kali Besar untuk Cegah PKL Masuk
Kasatpol PP Jakarta Barat Tamo Sijabat mengatakan, akan ada puluhan Satpol PP yang diterjunkan di Kali Besar setiap harinya.
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Petugas Satuan Polisi Pamong Praja akan ditugaskan di kawasan Kali Besar, Kota Tua, Jakarta Barat, guna mencegah keberadaan pedagang kaki lima (PKL) di sana.
Kasatpol PP Jakarta Barat Tamo Sijabat mengatakan, akan ada puluhan Satpol PP yang diterjunkan di Kali Besar setiap harinya.
"PKL dan menjamin keamanan pengunjung dari copet, anak punk, pengamen, itu tanggung jawab saya. Setiap hari ada sekitar 40-an (petugas Satpol PP) yang diterjunkan," kata Tamo kepada Kompas.com, Sabtu (7/7/2018).
Tamo menegaskan, PKL yang kedapatan berjualan di kawasan Kali Besar akan langsung diangkut oleh petugas. Ia menyebut, kawasan itu harus steril dari PKL.
"Kalau ada PKL yang nekat kita angkut, langsung diangkut. Kalau di Kali Besar kita enggak ada toleransi, harus steril, kan sudah dikasih (tempat) di Jalan Kunir dan Jalan Lada," katanya.
Tamo melanjutkan, pengamen dan anak jalanan yang dapat meresahkan pengunjung kawasan Kali Besar juga akan dihalau oleh petugas.
Adapun petugas-petugas tersebut akan disebar ke empat titik pintu masuk kawasan Kali Besar. Tamo menyebut, petugas akan berjaga sejak pagi hari hingga tengah malam.
Pantauan Kompas.com, terlihat belasan petugas Satpol PP bersiaga di sejumlah titik di Kali Besar. Hingga Sabtu siang, belum terlihat pula pedagang yang berjualan di kawasan itu.
Jumat (6/7/2018) kemarin, Wakil Gubernur DKI Jakarta membuka proyek revitalisasi Kali Besar yang telah berlangsung sejak 2017.
Dengan itu, masyarakat bisa mengakses kawasan Kali Besar yang letaknya tak jauh dari alun-alun Fatahillah, Kota Tua, Jakarta Barat.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Cegah PKL, Puluhan Petugas Satpol PP Disiagakan di Kali Besar"