Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Polisi Gadungan yang Beraksi di JLNT Casablanca Raup Uang Hasil Pungli Ratusan Ribu Rupiah

Joseph beraksi di Jalan Layang Non Tol (JLNT) Casablanca, Jakarta Selatan selama tiga hari, Kamis (12/7/2018) hingga Minggu (15/7/2018).

Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Polisi Gadungan yang Beraksi di JLNT Casablanca Raup Uang Hasil Pungli Ratusan Ribu Rupiah
Instagram @tmcpoldametro/Tribun Video
Polisi gadungan yang melakukan pungutan liar (pungli) di Jalan Layang Non Tol (JLNT) Casablanca, Jakarta Selatan ditangkap, Minggu (15/7/2018). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mahasiswa yang menyamar sebagai polsi gadungan, Joseph Anugerah (20), dibekuk petugas Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya, Minggu (15/7/2018).

Joseph beraksi di Jalan Layang Non Tol (JLNT) Casablanca, Jakarta Selatan selama tiga hari, Kamis (12/7/2018) hingga Minggu (15/7/2018).

Baca: Malam Ini, 3 Lajur Tol Jakarta-Cikampek Bakal Ditutup karena Ada Pekerjaan Teknis

“Modus pelaku ini dengan menggunakan seragam atau atribut anggota Polisi Lalu-Lintas," ucap Kombes Pol Yusuf, Dirlantas Polda Metro Jaya, di Mapolda Metro Jaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (16/7/2018).

"Lalu menghentikan pengendara mobil yang keluar dari apartemen Sahid dan langsung memotong masuk ke jalan layang non tol Casablanka dan menerima uang pungli,” katanya lagi.

Aksi pelaku tersebut bermula Kamis (12/7/2018) sekitar pukul 17.00 WIB. Saat itu, pelaku mengenakan seragam polisi berpangkat brigadir.

“Pelaku berdiri di JLNT Casablanca dan seolah-olah mengatur lalu lintas. Kemudian pelaku melihat ada pengendara mobil yang keluar dari apartemen yang masuk ke JLNT Casablanca,” katanya.

 Melihat hal tersebut, kata Yusuf, pelaku langsung menghentikan laju mobil tersebut  dan menanyakan surat-surat kelengkapan pengemudi. 

Berita Rekomendasi

Jika tidak bisa menunjukkan surat-surat tersebut,  pelaku meminta uang kepada korbannya Rp 50.000.

“Aksi tersebut diketahui oleh petugas Polantas yang sedang berpatroli. Kemudian pelaku langsung ditangkap dan diserahkan ke Dirkrimum PMJ (Polda Metro Jaya--Red) untuk diproses,” ucapnya.

 Berdasarkan keterangannya kepada polisi,  pelaku mengaku telah melakukan aksinya sebanyak tiga hari berturut-turut dari pukul 17.00 sampai 18.00 WIB.

 Pada Kamis (12/7/2018), dia mendapat uang sebesar Rp 170.000, Jumat (13/7/2017) mendapat Rp 150.000, dan Minggu (15/7/2018) mendapat Rp 200.000.

Total uang yang diraup pelaku sebanyak Rp 520.000 selama tiga hari.

“Pelaku membeli perlengkapan seragam polisi di Pasar Senen. Ia mengaku memang cita-citanya menjadi polisi dan melakukan aksinya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari,” katanya.

Penulis: Mohamad Yusuf

Berita ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul: Mahasiswa Jadi Polisi Gadungan Tipu Pengedara Mobil Raup Rp 520.000

Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas