Ketika Anies Baswedan Sibuk Melayani Permintaan Ibu-ibu Menyambangi Anak-anak
Disela-sela acara, Anies memasuki gedung Perpustakaan anak-anak PAUD yang sedang mengikuti lomba mewarnai.
Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Adi Suhendi
Laporan wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjadi rebutan sejumlah ibu-ibu yang meminta anaknya didampingi saat menyaksikan lomba menggambar dalam acara Hari Anak Jakarta Membaca (Hanjaba) tingkat Provinsi di Perpustakaan Umum Daerah, Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat.
Datang sekitar pukul 9.30 WIB, Anies terlebih dahulu menyaksikan performance lima anak-anak tuna netra yang membawakan lagu dengan konsep band di atas panggung.
Setelah itu, dilanjutkan dengan pembacaan puisi dan tausiyah jenaka dari anak-anak sekolah dasar tingkat dasar dan menengah di lingkungan Provinsi DKI Jakarta.
Disela-sela acara, Anies memasuki gedung Perpustakaan anak-anak PAUD yang sedang mengikuti lomba mewarnai.
Baca: Kisah Dwi Cahya Kelola Rumah Pemenangan Jokowi di Jalan Cemara
"Ini (warna) apa? Ini kuning, kalau ini hijau," ucap Anies kepada seorang anak peserta lomba yang sedang sibuk mewarnai, Rabu (19/9/2018).
Terlihat ada seorang anak yang membelakangi Anies karena takut dan terdengar saut-saut instruksi dari ibunya agar salim atau berjabat tangan dengan orang nomor 1 di DKI itu.
"Ayo salaman sama Pak Anies," ujar orangtua murid.
"Jangan, nggak mau, lagi mewarnai," ucap Anies sambil melambaikan tangannya.
Meski begitu, ada juga dari mereka yang malah menghampiri sang Gubernur untuk salim dan mencium tangannya.
Awalnya, Anies hanya menyapa anak-anak tertentu saja, namun setelah para orangtua murid ramai meminta Anies agar mendatangi anaknya masing-masing, dia pun menyambangi mereka satu per satu.
"Pak kesana pak, ke anak ini pak, anak saya," ujar beberapa ibu.
Baca: Rizal Ramli: Mendag Sudah Offside, jika Tidak Ada Tindakan Artinya Mas Jokowi Memang di Pihak Sana
"Pak ke anak saya yang laki dong itu pak sendirian," kata orangtua murid lainnya.
Anies pun saat itu disibukan dengan permintaan para orangtua murid tersebut, kesana-kemari hanya untuk sekedar memuaskan para orangtua yang ingin mengabadikan momen itu lewat kamera ponsel maupun video.
Baca: Polisi Sebut Al Ghazali Bersama Temannya Saat Pingsan Di Dalam Mobilnya
"Anak-anak (berani) seperti ini, adalah anak-anak yang memiliki kesempatan untuk mengembangkan potensinya. Sehingga saat dia besar nanti dia tidak kikuk meletakan tangannya, menghadapi situasi apapun," ucap Anies.
Diketahui sebanyak 38 peserta yang mengikuti lomba mewarnai, mereka berusia 4 sampai 6 tahun dari PAUD dan juga TK yang berada di lingkup DKI Jakarta.