Pemkot Tangsel Akan Bangun Alun-alun Seluas 20 Hektar, Lokasinya di Seberang Kantor Walikota
"Rencananya (luas alun-alun) 20 hektare, tahap pertama sekitar empat hektare, tapi tahap pertama belum selesai"
Editor: Choirul Arifin
Laporan Reporter Warta Kota, zaki Ari Setiawan
TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG SELATAN - Pemerintah Kota Tangerang Selatan memiliki master plan pembangunan alun-alun yang akan dibangun di atas tanah seluas 20 hektare.
Hal itu disampaikan oleh Rizkyah, Kabid Pengadaan Tanah Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan (Disperkimta) Kota Tangerang Selatan.
"Rencananya (luas alun-alun) 20 hektare, tahap pertama sekitar empat hektare, tapi tahap pertama belum selesai, nanti tahap pertama selesai baru ke tahap berikutnya," ujar Rizkyah di kantornya, Jumat (21/9/2018).
Pembangunan alun-alun akan mengambil lokasi di seberang Gedung Pusat Pemerintahan Kota (Puspemkot) Tangsel, Jalan Maruga Raya, Serua, Ciputat, Tangerang Selatan.
Baca: Angkasa Pura II Akan Kelola Bandara HAS Hanandjoeddin di Tanjungpandan
Rizkyah pun mengaku luasnya master plan alun-alun membuat proses pembebasan lahan tidak bisa dilakukan cepat, dan harus realistis dengan melihat anggaran yang sudah disiapkan.
"Untuk itu dianggarkan Rp 49 M, sudah terserap sekira Rp 40 M. Tahun ini Rp 9 M lagi, paling nanti dilanjut di tahun depan," jelasnya.
Wakil Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie pun membenarkan pembangunan master plan alun-alun Tangsel ini.
"Dalam master plan Puspem, bukan hanya kantor, tapi juga ada alun-alun untuk lapangan upacara dan kegiatan pemerintahan lainnya," ungkap orang nomor dua di Tangsel tersebut.