Rumah Warung OK OCE Diharapkan Dapat Tempat di Hati Masyarakat kata Walikota Jakarta Selatan
Walikota Jakarta Selatan, Marullah Matali, LC, M.Ag, saat meresmikan ‘Rumah Warung (RuWang) OK OCE’, menyampaikan tentang keutamaan berdagang.
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Walikota Jakarta Selatan, Marullah Matali, LC, M.Ag, saat meresmikan ‘Rumah Warung (RuWang) OK OCE’, menyampaikan tentang keutamaan berdagang.
“Jika Allah menurunkan 10 rezeki, maka sembilan dari sepuluh rejeki itu ada di warung; ada dalam perdagangan; ada di pasar. Sisanya, satu rezeki direbut ramai-ramai. Satu rezeki, ada rezekinya karyawan, ada rezekinya petani, dan profesi lain,” ungkap Marullah, saat meresmikan ‘Rumah Warung (RuWang) OK OCE’ di RPTRA Taman Sawo Cipete Utara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (24/10/2018).
Dalam rangka memotivasi, sambutan Walikota Jakarta Selatan, menyitir Hadits Rasulullah. Walau derajat Hadits ini sandarannya lemah (dhoif), namun menurut beliau, relevan untuk memotivasi masyarakat.
Motivasi semangat berwirausaha juga banyak ditemukan dalam al-Quran. Rasulullah sendiri sebagai manusia biasa juga seorang pengusaha sejati. Lahir sebagai anak yatim dan tak mendapat warisan apapun dan menjadi pekerja keras.
Berdagang yang selama ini sering dikaitkan dengan urusan dunia pada dasarnya setara dengan rukuk, bersujud, dan menyembah Allah SWT.
“Ini artinya bekerja juga merupakan ibadah. Mudah-mudahan peluang yang diciptakan ‘Rumah Warung (RuWang) OK OCE’ ini mendapat tempat di hati masyarakat,” tutur Marullah.
Hadir di acara ini, Kepala Dinas Koperasi, UMKM, dan Perdagangan (KUMKMP), Provinsi DKI Jakarta, Adi Ariantara.
Hadir juga Ketua Umum OK OCE Indonesia, Faransyah Agung Jaya yang biasa dipanggil Coach Faran, Emil Edhie Dharma, selaku Ketua Umum Koperasi Pasar Syariah Indonesia, yang juga merupakan "Mitra Penggerak OK OCE," serta beberapa pejabat terkait di Pemerintahan Provinsi DKI Jakarta.
Dalam kesempatan tersebut, Faransyah Agung Jaya menyampaikan, bahwa Rumah Warung (RuWang) OK OCE merupakan transformasi warung tradisional. Warung dengan konsep retail modern yang terintegrasi dengan memanfaatkan teknologi informasi terkini. “Selain meningkatkan daya saing, RuWang juga bertujuan mengurangi pengangguran, meningkatkan keterampilan wirausaha, dan menciptakan para wirausahawan baru,” ujar Coach Faran.
Rumah Warung (RuWang) OK OCE, jelas Faran, juga merupakan saluran distribusi bagi produk-produk UMKM warga sekitar.
“Dengan demikian, diharapkan dapat meningkatkan pendapatan masyarakat dan tentunya akan meningkatkan kesejahteraan rakyat sekitar,” ujarnya.
Rumah Warung (RuWang), kata Faran, sejalan dengan visi dan misi OK OCE, sebagai "Gerakan Ekonomi Kerakyatan" yang bertujuan memberikan dua manfaat yaitu, (1) menciptakan lapangan kerja berbasis kewirausahaan, (2) meningkatkan penghasilan anggota.
Ketua Umum Koperasi Pasar Syariah Indonesia, Emil Edhie Dharma optimis, RuWang OK OCE akan menjadi wadah bagi warga/RW sekitar untuk memulai usaha. Mekanismenya, kata Emil, para warga/RW dan Koperasi Pasar Syariah Indonesia dan OK OCE, secara bersama-sama mengelola Rumah Warung (RuWang) OK OCE, dengan menerapkan konsep bagi hasil.
“Target kami satu tahun ke depan akan hadir sekitar 1000 Rumah Warung OK OCE di Provinsi DKI Jakarta,” ujar Emil optimis.
Rumah Warung (RuWang) OK OCE, merupakan sebuah kegiatan wirausaha untuk masyarakat. Digagas oleh Koperasi Pasar Syariah Indonesia dan OK OCE. Gerakan akar rumput (grass root) ini, diharapkan dapat mendukung ekonomi kerakyatan dan program pengembangan kewirausahaan terpadu Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Rumah Warung (RuWang) OK OCE, nantinya akan menjadi gerakan ekonomi kerakyatan yang dikembangkan secara Nasional. Lebih lanjut, terang Emil, bila warga atau pihak RW setempat berminat membuka Rumah Warung (RuWang) OK OCE di area sekitar, mereka dapat segera menghubungi dan berkonsultasi dengan pihaknya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.