Berita Terbaru Pembakaran Mapolsek Ciracas, Suami Istri Pengeroyok Ditangkap, Kapolsek Masih Dirawat
Polisi masih mendalami kasus pengeroyokan anggota TNI yang berujung pada perusakan dan pembakaran markas Polsek Ciracas, Jakarta Timur.
Penulis: Daryono
Editor: Fathul Amanah
2. Pelayanan di Polsek Ciracas Sudah Berjalan Normal
Pascaperusakan dan pembakaran, saat ini pelayanan di Mapolsek Ciracas sudah berjalan normal.
Di antaranya pelayanan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK), Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT), maupun untuk pelayanan surat kehilangan.
"Intinya sudah dibuka secara normal, untuk kepengurusan SKCK, SPKT, surat kehilangan juga sudah," ujar salah satu petugas pelayanan Aiptu Yenni, di Polsek Ciracas, Jakarta Timur, Kamis (13/12/2018).
Meski begitu, untuk masuk ke tempat pelayanan, warga masih harus melewati jalan di samping kanan maupun kiri Polsek Ciracas. Namun, pintu gerbang yang berada di depan Polsek belum diperbaiki.
3. Kapolsek dan Dua Warga Masih Dirawat
Kepala Rumah Sakit Polri Brigjen Pol Musyafak mengatakan, tiga korban penyerangan Polsek Ciracas pada Rabu (12/12/2018) dini hari masih dirawat di RS Polri.
Tiga korban adalah Kapolsek Ciracas Kompol Agus Widar dan dua warga sipil, Tumpag dan Pandu.
"Pak Agus sekarang masih kami rawat. Kemudian saudara Tumpag, Pandu dan Kamal, Kamal sudah rawat jalan, sedangkan yang lainnya masih kami rawat," ujar Musyafak di RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur, Kamis (13/12/2018).
Musyafak mengatakan, Pandu dan Tumpag mengalami luka akibat benda tumpul.
Sementara itu, Agus mengalami memar di beberapa bagian tubuh.
"Kamal sudah rawat jalan, artinya ringan, ya, lukanya. Kemudian Tumpag nah itu luka kepala ya, memar di wajah. Kemungkinan kena benda tumpul," ucap Musyafak.
Baca: 4 Fakta Baru Pembakaran Polsek Ciracas, Pelayanan Kembali Normal hingga Tiga Orang Masih Dirawat
Ketiganya menjadi korban penyerangan Polsek Ciracas pada Rabu dini hari yang dilakukan sekelompok orang tak dikenal.
4. Rumah Orangtua Juru Parkir di Ciracas Dirusak