Sulit Menyeberang di Pintu 10 GBK, Ada Tanaman di Tengah Zebra Cross, Warga: Masa Iya Harus Loncat
Zebra cross di Pintu 10 Gelora Bung Karno ( GBK) ramai diperbincangkan di media sosial Facebook
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Zebra cross di Pintu 10 Gelora Bung Karno ( GBK) ramai diperbincangkan di media sosial Facebook.
Zebra cross tersebut terhalang oleh tanaman sehingga sulit untuk menyeberang.
Video menyeberangi zebra cross tersebut diunggah oleh akun Facebook Gusti Fauzi M Gafli.
Dalam video tersebut, seorang wanita berpakaian olahraga mencoba menyeberangi zebra cross, tetapi ia harus melangkahkan kaki lebih lebar atau melompat karena di tengah jalan terdapat tanaman.
Tanaman yang menjadi pembatas jalan tersebut setinggi sekitar 40-60 centimeter.
Pantauan Kompas.com pada Sabtu (15/12/2018) sore, zebra cross dengan garis kuning itu berada di pertigaan jalan mengarah ke Gedung Jakarta Convention Center (JCC).
Sebagian pejalan kaki memilih tidak menyeberang di zebra cross. Namun, ada pula yang melewati zebra cross dan mengenai tanaman yang ada di tengah-tengah jalan.
Baca: Sejumlah Warga Antusias Saksikan Jakmania Pawai dari SUGBK ke Balai Kota Jakarta
Hendra, salah satu pengunjung di GBK mengaku kaget melihat zebra cross terhalang tanaman.
“Aduh saya kaget ya ngeliat ini, saya baru perhatiin malah, kalau kita lewat zebra cross malah yang ada ngerusak tanamannya kan, ya,” ucap Hendra saat ditemui di GBK, Sabtu sore.
Sementara Heni, salah satu pedagang di dalam GBK mengatakan, zebra cross tersebut jarang dilewati pengunjung.
“Jarang dilewati sih kalau nyeberang, biasanya yang nyeberang lewat tengah jalan. Soalnya kan kehalangan tanaman,” ujar Heni.
Kemudian Roni, pengunjung GBK lainnya yang terlihat menghindari zebra cross tersebut. Ia memilih tidak menyeberang di zebra cross.
“Ya lihat aja begitu kan ada tanaman ya, masa iya saya harus loncat. Nanti tanamannya rusak malah salah lagi sayanya,” ujar Roni.
Roni pun menyarankan zebra cross tersebut dipindahkan ke tempat yang lebih layak bagi pejalan kaki.
“Ya gimana ya lihat aja masa zebra cross-nya malah ada tanamannya tengahnya, malah di pinggirnya enggak ada zebra cross. Aneh saja sih desainnya,” ucap Roni.
Roni berharap pemerintah memperhatikan fasilitas pejalan kaki di GBK yang hendak menyeberang.
“Ya berharapnya dibenerin lah ya sama pemerintah, supaya kalau nyeberang enggak susah. Kan yang lewat sini bukan mobil motor saja tapi pejalan kaki juga,” tuturnya.
Setelah menelusuri GBK, Kompas.com menemui empat zebra cross lain yang di tengah-tengahnya terdapat tanaman.