Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Adriayana Claresia Putri, bayi berusia dua tahun akhirnya menghembuskan nafas terakhir setelah sempat tak sadarkan diri selama sehari semalam,

Ia tewas setelah menjadi korban penganiayaan yang dilakukan oleh tetangganya sendiri yang diduga mengalami gangguan jiwa.

Peristiwa terjadi, Selasa (1/1/2019), saat korban sedang bermain bersama Julia, ibunya di ruang tamu rumahnya yang berada di Gang Sari, Pekayon, Pasar Rebo, Jakarta Timur.

Baca: Seorang Pria di Palembang Tusuk Tetangganya Hingga Tewas Usai Istrinya Mengadu Diperkosa

Saat itu, korban ditinggalkan sebentar oleh sang ibu yang sedang ke kamar mandi.

Namun, betapa kagetnya Julia saat kembali mendapati anaknya itu susah dalam keadaan luka parah akibat dianiaya oleh pelaku yang diketahui bernama Darmawan (46).

Korban mengalami luka parah lantaran dicekik dan diseret pelaku di aspal.

Tak sampai disitu, pelaku juga melempar bocah berusia dua tahu itu ke samping rumah yang dibatasi pagar dengan ketinggian 1,5 meter.

Baca: Naikan Harga Seenaknya, Polisi Ringkus Tujuh Calo Tiket di Terminal Bus Pulo Gebang

Melihat anaknya dianiaya pelaku, sontak sang ibu langsung berteriak dan meminta tolong warga.

Didi, tetangga korban yang mendengar teriakan sang ibu langsung mendatangi rumah korban dan sempat melihat pelaku melempar bocah perempuan tersebut.

"Saya lagi ngopi, tau-tau ibu korban teriak-teriak minta tolong, saya lari dan saya lihat pelaku lempar bayi ke bawah. Sebelum dilempar, dianiaya dan diseret di aspal," kata Didi kepada wartawan, Kamis (3/1/2019).

Saat Didi dan tetangga lainnya ingin menolong korban, pelaku sempat mengancam mereka dengan menggunakan sebilah parang.

"Pelaku sempat lari pulang, kemudian dia ambil golok dan keluar lagi. Warga langsung kabur, tapi enggak lama ada keluarganya nenangin," ungkapnya.

Akibat penganiayaan ini, korban mengalami luka pada kening depan, kepala bagian belakang, tangan kanan, dan leher sebelah kiri.

Ia pun sempat dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati untuk mendapatkan perawatan intensif.

Namun anak dari pasangan Julia dan Zichamudin itu menghembuskan nafasnya yang terakhir setelah sempat mengalami koma.

Kini, korban telah dimakamkan di Tempat Pemakanan Umum (TPU) Cawang, Jakarta Timur.

Sementara itu, sang palaku yang diduga mengalami gangguan jiwa diamankan menuju Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Duren Sawit, Jakarta Timur.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul: Diduga Alami Gangguan Jiwa, Tetangga Aniaya Balita Berusia 2 Tahun Hingga Tewas di Pasar Rebo