Nenek Penculik Balita di Masjid Bekasi Klaim Korban sebagai Cucu
Perempuan tersebut juga mengaku tidak menyesal telah menculik Anisa karena balita itu diakuinya sebagai cucunya.
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Aprilina Lestari (20), ibu kandung dari balita Anisa Suci Ardiwibowo (3) yang diculik seorang perempuan tua di lingkungan Masjid Al-Amin, Bekasi Barat, Kota Bekasi pada Selasa (9/4/2019) lalu, menyebutkan tersangka pelaku penculik anaknya bicara melantur saat diinterogasi polisi.
Aprilina mengatakan, perempuan tersebut juga mengaku tidak menyesal telah menculik Anisa karena balita itu diakuinya sebagai cucunya.
"Saya enggak ngobrol sama dia (pelaku), dia lagi ditanya-tanya (sama polisi), saya sahut-sahutin aja, ngobrolnya kayak orang ngelantur gitu. Dia enggak ngaku, enggak nyesel juga," kata Aprilina saat dikonfirmasi, Senin ini.
Aprilina menambahkan, tersangka penculik anaknya tidak terlihat seperti orang stres dan berbicara normal saat diajak bicara.
"Jadi dia bilang itu cucunya gitu. Pikun sih enggak, diajak ngobrol juga nyambung, kayak orang stres juga enggak, dia ngomongnya ngelantur," ujar Aprilina.
Baca: Niat Shalat, Polisi Malah Temukan Balita yang Diculik Nenek Berkerudung di Stasiun Bekasi
Sementara itu, kondisi Anisa saat ditemukan pihak kepolisian terlihat sehat tetapi ketakutan dan menangis.
"Ya alhamdulillah sehat, cuma ini aja anaknya kayak ketakutan gitu. Enggak ada yang terluka cuma itu kayak orang ketakutan," ujar Aprilina.
Anisa ditemukan pihak kepolisian di area Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Minggu sore kemarin setelah lima hari hilang. Anisa ditemukan bersama perempuan yang terekam dalam kamera CCTV saat menculiknya di lingkungan Masjid Al-Amin.
Anisa hilang pada Selasa lalu sekitar pukul 10.00 WIB. Anisa awalnya berada di rumahnya bersama neneknya bernama Sri Wahyuni (34). Bocah itu lalu keluar dari rumah untuk bermain dan jajan di warung dekat rumahnya.
"Dia lari ke masjid, sampingnya kan (ada) TK (Taman Kanak-kanak). Jadi senang main di situ, dia lari-larian saja. Pas saya coba cari dia di masjid, saya lihat sandalnya ada, tapi orangnya enggak ada," kata Sri.
Setelah mencari keliling kompleks, Sri tidak menemukan jejak cucunya. Berdasarkan rekaman CCTV di masjid, bocah itu dibawa pergi seorang perempuan tua yang memakai baju biru serta berkerudung merah.
Perempuan itu terlihat memangku Anisa di halaman depan masjid. Tak lama kemudian, dia menggendong Anisa dan pergi dari area masjid.