Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pemudik Pilih Ikut Mudik Gratis, Penumpang Bus AKAP di Terminal Bus Tanjung Priok Kini Merosot

Intinya begini, kalau bus banyak di terminal, berarti penumpang sedikit. Sebaliknya, kalau busnya sedikit, berarti penumpang banyak," kata Mulya

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Pemudik Pilih Ikut Mudik Gratis, Penumpang Bus AKAP di Terminal Bus Tanjung Priok Kini Merosot
TRIBUN JAKARTA/GERALD LEONARDO
Terminal Bus Tanjung Priok, Jakarta Utara, di momen arus mudik Jumat H-5 Lebaran, Jumat (31/5/2019). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gelaran mudik gratis yang diadakan sejumlah instansi pemerintahan dan perusahaan membuat geliat aktivitas di Terminal Bus Tanjung Priok, Jakarta Utara, selama momen arus mudik Idul Fitri 1440 Hijriah ini relatif lesu.

Hal tersebut diutarakan Kepala Terminal Bus Tanjung Priok, Mulya, terutama jika membandingkannya dengan momen arus balik Lebaran di tahun-tahun sebelumnya.

"Iya karena mudik gratis itu. Intinya begini, kalau bus banyak di terminal, berarti penumpang sedikit. Sebaliknya, kalau busnya sedikit, berarti penumpang banyak," kata Mulya saat ditemui di kantornya, Jumat (31/5/2019).

Pernyataan Mulya sejalan dengan kondisi di Terminal Bus Tanjung Priok hari ini.

Pantauan TribunJakarta.com, terminal tersebut siang ini memang cenderung dipenuhi bus-bus antar kota antar provinsi (AKAP).

Mulya menuturkan, dengan adanya program mudik gratis, kelonjakan jumlah pemudik belum terjadi di terminal ini hingga H-5 Lebaran atau pada hari ini. 

Baca: Pilot Vincent Raditya Mengadu ke Menteri Kominfo, Menduga Ada Pihak yang Tak Suka Pada Dirinya

Berita Rekomendasi

Namun, Mulya memprediksi lonjakan bisa saja terjadi malam ini hingga besok, Sabtu (1/6/2019).

Prediksi itu ia nyatakan setelah melihat jadwal libur Lebaran tahun ini.

Baca: Karena Tak Bisa Lari, Bocah Depok yang Ngeprank Pura-pura Jadi Pocong Ini Akhirnya Tertangkap Polisi

"Diperkirakan malam ini sampe besok, lonjakan paling banyak. Karena sudah libur dan cuti bersama untuk yang swasta. Tapi untuk PNS ya belum," ucap Mulya.

Mulya mengklaim bahwa jumlah pemudik yang menggunakan angkutan bus dari Terminal Bus Tanjung Priok, Jakarta Utara, akan mengalami peningkatan meski tidak signifikan.

Baca: Harga Tiket Melambung Sampai Rp 21 juta, Menhub Tegur Garuda dan Traveloka

Menurut Mulya, salah satu faktor yang membuat adanya kenaikan penumpang adalah harga tiket pesawat yang mahal.

"Ada kenaikan penumpang sebesar 3-5 persen. Kemungkinan ya karena itu (tiket pesawat). Tapi masih landai-landai aja," kata Mulya.

Berdasarkan data dari Mulya, jumlah penumpang yang berangkat pada Kamis (30/5/2019) kemarin atau H-6 Lebaran menurun dibandingkan dengan periode yang sama di tahun lalu.

Di tahun lalu, jumlah penumpang pada H-6 lebaran di Terminal Bus Tanjung Priok yakni keberangkatan sebanyak 956 orang dan kedatangan sebanyak 572 orang.

Di H-6 Lebaran tahun ini, jumlah keberangkatan menurun menjadi 888 orang dan kedatangan sebanyak 1.063 orang.

Mulya melihat penurunan jumlah penumpang tersebut sebagai sesuatu yang wajar, terutama dengan adanya gelaran mudik gratis.

Hanya saja, menurut Mulya yang merasakan dampaknya ialah perusahaan otobus (PO) yang ada di terminal itu.

"Kalo penumpang ramai dan sepi, kita siap aja. Tapi yang tidak siap dan menjerit itu justru PO-PO itu," tandasnya.

Jumlah perusahaan otobus yang saat ini terdaftar di Terminal Bus Tanjung Priok ada sebanyak 24 perusahaan dengan total 205 armada.

Penulis: Gerald Leonardo Agustino
Artikel ini tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Imbas Mudik Gratis, Jumlah Pemudik di Terminal Bus Tanjung Priok Menurun

Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas