Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Heru Mudik Pakai Motor Butut Angkut 5 Orang, Anak Tertua Tak Ikut Karena Motor Tak Mampu Menampung

Pria ini setiap tahun pasti menyempatkan waktu untuk mudik dari Comal Pemalang ke Gubeng, Surabaya.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Heru Mudik Pakai Motor Butut Angkut 5 Orang, Anak Tertua Tak Ikut Karena Motor Tak Mampu Menampung
WARTA KOTA/Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha
Sejumlah pemudik yang menggunakan kendaraan motor mulai memadati Jalan Kalimalang, Jakarta Timur, Jumat (31/5/2019) malam. Sebagian warga Jakarta sudah mulai mudik ke daerahnya masing-masing. Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Budaya pulang kampung atau biasa disebut mudik sudah menjadi budaya masyarakat Indonesia setiap menjelang Hari Raya Idulfitri.

Mudik saat lebaran menjadi kebiasaan sebagian besar umat Islam di Indonesia.

Akibatnya jalan akan dipadati kendaraan yang disebabkan oleh arus mudik lebaran.

Masing-masing ingin sampai ke kampung halaman demi menikmati suasana lebaran.

Ada banyak alasan untuk mudik saat lebaran.

Baca: Guyonan Warganet Mudik Tahun Ini Tak Seru Lagi Karena Tak Ada Macet!

Satu keluarga terdiri dari suami, istri dan 3 orang anak mudik dengan menggunakan satu sepeda motor dari Comal, Pemalang menuju Gubeg, Surabaya.
Satu keluarga terdiri dari suami, istri dan 3 orang anak mudik dengan menggunakan satu sepeda motor dari Comal, Pemalang menuju Gubeg, Surabaya. 

Mulai dari alasan ingin bertemu orangtua, ada juga yang ingin nostalgia dengan kampung di mana dia dilahirkan.

Seperti miisalnya saja Yoan Heru.

Berita Rekomendasi

Pria ini setiap tahun pasti menyempatkan waktu untuk mudik dari Comal Pemalang ke Gubeng, Surabaya.

Semangat untuk pulang semakin membaja.

Apalagi dibarengi dengan niat dari dalam hati Yoan untuk bertemu dengan seorang ibu.

Tidak ada kendaraan mewah baginya untuk pulang ke Surabaya.

Hanya bermodalkan sepeda motor tua Suzuki Tornado 2 tak dia membawa istri dan 3 anak menyusuri jalur Pantura sampai tiba di Surabaya.

Bergas Catursari kepala BPBD Kudus menjamu Yoan pemudik dengan satu motor ditunggangi 5 orang (Tangkapan Layar Youtube Tribun Jateng)
Bergas Catursari kepala BPBD Kudus menjamu Yoan pemudik dengan satu motor ditunggangi 5 orang (Tangkapan Layar Youtube Tribun Jateng) ()

Jadi motor tua itu dinaiki oleh 5 orang.

Sedianya Yoan memiliki 4 anak.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jateng
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas