Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tersangka Perampokan Emas 1,6 Miliar di Balaraja Mengaku Belajar dari Youtube

"Aksinya pada saat itu betul-betul atraktif, kita menduga tersangka adalah orang terlatih, jaringan yang terlatih yang mungkin ada jaringan tertentu."

Editor: Imanuel Nicolas Manafe
zoom-in Tersangka Perampokan Emas 1,6 Miliar di Balaraja Mengaku Belajar dari Youtube
Warta Kota/Andika Panduwinata
Jajaran Polresta Tangerang mengungkap kasus perampokan emas yang pelakunya merupakan warga Malaysia. Ekspose kasus ini digelar di Mapolresta Tangerang, Kamis (11/7/2019) 

Ikhwal dari kejadian tersebut berawal saat keduanya mendarat di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang dan pada tanggal 14 Juni 2019 mereka melancarkan aksinya di SPBU Kampung Gelebeg, Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang.

MNI dan MNFR pun berlagak ingin mengisi bensin di SPBU tersebut menggunakan mobil Avanza putih bernopol T-1721 yang merupakan pelat nomor palsu.

"Para pelaku langsung keluar dari mobil kemudian menghampiri Ferri Abdullah karyawan SPBU. Lalu salah satu pelaku menodongkan senjata api dan mengambil paksa tas pinggang korban yang berisi uang Rp4,6 juta," jelas Sabilul.

Mereka pun langsung melarikan diri menggunakan mobil Avanza itu ke tol Tangerang-Merak arah Serang.

Kejadian di atas pun sempat terekam kamera pengintai SPBU itu yang menjadi salah satu bukti untuk pengejaran pelaku.

Ternyata keduanya meluncur ke Kota Serang, Banten untuk menginap di sebuah hotel di sana sekaligus mengganti pelat nomor asli kendaraan menjadi T-1721.

Keesokan diri harinya pada pukul 01.20 WIB, keduanya terekam sempat melakukan isi ulang uang elektronik di sebuah mini market di Kota Serang.

Berita Rekomendasi

"Pada pagi harinya sekira pukul 09.00 WIB, para pelaku merampok di Toko Emas Permata, Balaraja," sambung Kapolres.

Ternyata keduanya tidak puas dengan hasil jarahannya di Indonesia dan nekat melakukan hal yang sama di tanah kelahiran mereka di Malaysia.

Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Sabilul Alif saat menyambangi toko emas Permata di Balaraja, Kabupaten Tangerang, Senin (17/6/2019).
Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Sabilul Alif saat menyambangi toko emas Permata di Balaraja, Kabupaten Tangerang, Senin (17/6/2019). (TRIBUN JAKARTA/EGA ALFREDA)

Baca: Kasus Perampokan Minimarket di Sidoarjo, Polisi Minta Pengelola Pasang CCTV di Area Parkir

Sebab pada tanggal 28 dan 29 Juni 2019 keduanya melakukan aksi yang sama di kawasan Kuala Lumpur dan Pahang.

Dari hasil pengembangan bersama kepolisian Malaysia, keduanya ditangkap pada tanggal 2 Juli 2019 di PDRM.

Penulis : Ega Alfreda

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul : WN Malaysia Perampok Toko Emas di Tangerang Mengaku Belajar Lewat YouTube

Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas