Siap Maju Pilkada 2020 di Tangsel, Putri Maruf Amin : Abah akan Mendukung
"Ya saya kira kalau memang kita diharapkan untuk memberikan dedikasi terbaik kita untuk Banten, saya kira semua putra-putri Banten harus siap."
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
Pembahasan mengundang partai politik, Bawaslu, DKPP, dan LSM pemerhati kepemiluan.
Pilkada serentak 2020 akan digelar pada 23 September 2020, di 270 daerah.
Rinciannya, sembilan provinsi, 224 kabupaten, serta 37 kota.
Konstalasi politik Tangerang Selatan (Tangsel) dikejutkan dengan tokoh baru yang siap maju Pilkada 2020, menggantikan Wali Kota Airin Rachmi Diany. Dia adalah Siti Nur Azizah, putri ke empat dari Wakil Presiden Indonesia terpilih, Ma'ruf Amin.
Kesiapan diri maju pada kontestasi perebutan kursi eksekutif di kota satelit Ibu Kota itu dinyatakan Nur Azizah, saat mewakili abahnya, menerima penghargaan Tokoh Utama Banten dari Rakyat Merdeka Group, di Serpong, Tangsel, Sselasa (24/7/2019).
"Ya saya kira kalau memang kita diharapkan untuk memberikan dedikasi terbaik kita untuk Banten ya semua saya kira semua putra putri Banten harus siap dan ya Bismillah kalau memang masyarakat mengharapkan dan mendukung tentunya untuk kita bisa memberikan dedikasi untuk Tangsel," ujar Nur Azizah selepas acara penghargaan itu.
Nur Azizah Melihat Tangerang Selatan
Sesaorang yang hendak mencalonkan diri sebagai wali kota tentu harus mengenal daerah tempat dia memimpin.
Wanita yang saat ini berkarir di Kementerian Agama itu memiliki pandangan tersendirisoal Tangsel, kota hasil pemekaran Kabupaten Tangerang itu.
Ia melihat selama hampir 11 tahun beridir, Tangsel merupakan wilayah dengan masyarakat yang heterogen.
"Masyarakatnya yang heterogen yang merupakan masyarakat urban saya kira itu potensi cukup besar untuk membangun Tangsel lebih maju," ujarnya.
Selain itu dengan banyaknya kampus ternama, Nur Azizah juga meyakini masyarakat Tangsel merupakan orang-orang terdidik.
"Dengan adanya kampus-kampus bagus itu masyarakat dan SDMnya educated," ujar wanita lulusan S3 Ilmu Hukum Universitas Krisna Dwipayana itu.
Selaind dari sisi sumber daya manusia (SDM), Nur Azizah juga berpendapat, bahwa Tangsel sudah memiliki modal kapital yang baik dari pembangunan infrastrukturnya selama ini.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.