Pria di Bekasi Tewas Gantung Diri Setelah Tahu Istrinya Menikah Lagi
Sodikin (40), warga kampung Tambun Permata, RT01, RW02, Desa Pusaka Rakyat, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, ditemukan tewas di rumahnya
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar
TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Sodikin (40), warga kampung Tambun Permata, RT01, RW02, Desa Pusaka Rakyat, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, ditemukan tewas di rumahnya, Minggu 928/7/2019).
Sodikin mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri menggunakan tali tambang berwama kuning yang diikat dileher lalu dikaitkan ke langit-langit rumahnya.
Jasadnya ditemukan tergantung sekitar pukul 08.30 WIB, ketika seorang temannya hendak menjemput untuk diajak bekerja.
Pihak keluarga menuturkan, Sodikin tewas gantung diri diduga karena depresi yang dia derita selama kurun waktu setahun belakangan.
Baca: Pilihan Transportasi Lokal hingga Tempat Wisata Menarik di Malaysia
Baca: Rekomendasi 6 Warung Makan Enak di Kawasan Puncak, Bogor
Baca: Hampir Capai 16 Juta Subscriber, Ria Ricis Pamit dari YouTube, Tiap Orang Punya Titik Terendah
Baca: Jokowi Terus Pantau Kondisi Kesehatan Buya Syafii Maarif
Depresi ini ia derita karena masalah rumah tangga dengan sang istri.
"Sekitar satu tahu lalu, jadi dia (digugat) cerai sama istrinya, istrinya sekarang di Subang anak satu kelas tiga SD," kata Carmin ibu tiri Sodikin, Minggu (28/7/2019).
Guncangan akibat digugat cerai oleh sang istri membuat Sodikin sakit hati.
Dia menurut Carmin masih berharap agar hubungan rumah tangganya bisa bertahan.
Namun, kondisi makin parah ketika dirinya tahu sang istri sudah menikah lagi dengan pria lain.
"Dari situ dia makin depresi pas ditinggal istrinya, karena dia masih demen (sayang) tapi istrinya udah enggak," imbuhnya.
Sodikin selama ini memang tidak pernah bercerita perihal masalah rumah tangganya kepada keluarga, dia cenderung menutup diri.
"Enggak pernah cerita, dia diam aja kalau ditanya, dia enggak pernah mau jawab, tapi ada saudara yang biasa deket dia cerita-cerita masalah rumah tangga," ujar dia.
Sodikin setiap hari bekerja sebagai tukang servis AC, sebelum pagi ditemukan gantung diri, ia masih sempat berkcengkrama dengan warga sekitar duduk di warung kopi hingga jam 11 malam.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.