Kronologi Aksi Penyerangan Terhadap Suporter PSM Makassar di Tebet Versi Polisi
Aksi penyerangan yang dilakukan sekelompok orang terhadap sejumlah suporter PSM Makassar terjadi di kafe Komandan, Tebet, Jakarta Selatan.
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aksi penyerangan yang dilakukan sekelompok orang terhadap sejumlah suporter PSM Makassar terjadi di kafe Komandan, Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (6/8/2019).
Penyerangan terjadi saat suporter PSM yang berjumlah 30 orang baru saja menggelar nonton bareng final leg kedua Piala Indonesia 2019.
Laga final yang mempertemukan PSM kontra Persija Jakarta dihelat di Stadion Andi Mattalatta, Makassar.
Pertandingan akhirnya dimenangkan PSM dengan skor 2-0.
Baca: Respons Kepala BPPT Sikapi Instruksi Presiden Jokowi Soal Kebakaran Hutan dan Lahan
Baca: Respons Jusuf Kalla Sikapi Hasil Ijtimak Ulama IV: Jangan Alergi Dengan Kata Syariah
Baca: Hendardi: Pansel Calon Pimpinan KPK Bukan Alat Pemuas ICW
Baca: Hasil Autopsi: Hampir Seluruh Wajah Khoriah Alami Luka Akibat Hantaman Benda Tumpul
Tim berjuluk Juku Eja ini pun keluar sebagai juara setelah unggul agregat 2-1.
Seorang suporter PSM dan peserta nobar mengatakan, ia dan para pendukung lainnya sudah berkumpul di kafe Komandan sejak pukul 15.00 WIB.
Setelah tim jagoannya dipastikan juara, ia dan suporter lainnya berniat untuk meninggalkan kafe sekitar pukul 18.15 WIB.
"Tiba-tiba ada lemparan batu, botol, sama petasan," kata suporter yang enggan menyebutkan namanya itu.
Menurutnya, pelemparan tersebut dilakukan sekelompok orang tidak dikenal.
"Rombongan yang nyerang pakai baju dan syal warna oranye," tuturnya.
Sementara itu, Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Indra Jafar mengatakan, penyerangan di kafe Komandan dipicu lantaran suporter PSM yang berjoged merayakan kemenangan tim kebanggaannya.
Di waktu yang bersamaan, sekelompok orang yang diduga oknum pendukung Persija sedang melintas.
Saat itulah terjadi pelemparan ke arah kafe Komandan.
Baca: Klasemen Piala AFF U-18, Indonesia Dipepet Timor Leste Usai Sama-sama Cteak 7 Gol
Baca: Kisah Pemain yang Gagal Gabung Bali United, Hampir Tewas Sejam Setelah Datang di Bali
"Kepolisian mencoba menghalau karena seketika itu juga ada yang melempar," ujar Indra.
Polisi, sambungnya, juga menembakkan gas air mata agar sekelompok orang yang melakukan pelemparan membubarkan diri.
"Setelah itu suporter PSM ada yang maju sampai sini (jalan), sehingga memancing suporter yang melintas," jelasnya.
Indra menuturkan, aksi penyerangan tersebut berlangsung selama sekitar 10 menit.
Saat ini, situasi di kafe Komandan sudah kondusif. Seluruh suporter PSM juga telah membubarkan diri.
1 mobil rusak
pasca penyerangan di Kafe Komandan Tebet, tempat suporter PSM nobar. Satu unit mobil rusak, aksi dimulai sejak Juku Eja angkat piala.
PSM Makassar raih gelar juara Piala Indonesia 2018/2019 hari ini, Selasa (6/8/2019).
PSM berhasil taklukkan Persija Jakarta dengan skor 2-0 (agregat 2-1) pada final leg kedua di Stadion Andi Mattalata, Makassar.
Namun, jauh dari Makassar tepatnya di Jakarta, sekerumunan oknum terlihat menyerang kafe Komandan; tempat berlangsungnya para pendukung PSM Makassar yang tengah melakukan nonton bareng.
Hal itu terlihat dalam unggahan instagram Makassar_iinfo, terlihat bagaimana situasi kafe komandan diserang.
Ada juga sebaran video di sosial media yang memperlihatkan kejadian tersebut.
Baca: FAKTA PSM JUARA Piala Indonesia Seusai Tekuk Persija,Hujan Kartu Kuning hingga Helikopter Diturunkan
Baca: 7 Partai Final Sepanjang Sejarah Piala Indonesia, Terakhir PSM Makassar Vs Persija
Dampak dari kejadian itu pun membuat jalan Tebet Raya menuju kampung Melayu terlihat macet.
Disinyalir, kejadian ini dipicu karena tim Persija mengalami kekalahan atas PSM Makassar.
Selang beberapa waktu setelah aksi penyerangan, reporter Tribunnews turun ke tempat kejadian dan melakukan siaran langsung dari Kafe Komandan, Tebet.
Saat melakukan siaran langsung, terlihat Kafe Komandan sudah berserakan dan terlihat beberapa batu yang ada di sekitar kafe.
Tidak luput juga terlihat mobil sedan berwarna putih mengalami kerusakan kaca belakang.
Menurut penuturan saksi yang berada di sana, penyerangan dimulai setelah PSM angkat piala.
Lebih lanjut saksi yang tidak ingin disebutkan namanya tersebut menjelaskan jika penyerangan menggunakan batu dan petasan.
Baca: Kafe Komandan Tebet Tempat Suporter PSM Nobar Diserang Sekelompok Orang
Terlihat petugas kepolisian sudah datang ke tempat kejadian.
Sebelumnya beredar video aksi penyerangan di Kafe Komandan, Tebet.
Belum jelas siapa yang bertanggung jawab atas kejadian tersebut.
Namun terlihat dari video yang beredar, wilayah sekitar Kafe Komandan terdapat api yang berkobar.
Selain itu, terlihat pula aksi penyerangan menggunakan petasan yang membuat suasana kafe sedikit mencekam dan membuat orang-orang berlarian.
Hingga artikel ini diturunkan, belum ada klarifikasi terkait dampak dan korban setelah kejadian tersebut.
PSM Makassar jamu Persija Jakarta di leg kedua final Piala Indonesia hari ini, Selasa (6/8/2019).
Tim tuan rumah, PSM Makassar berhasil membalikkan keadaan setelah kalah di leg pertama di Stadion Gelora Bung Karno.
PSM Makassar resmi menyandang gelar juara setelah menang 2-0 atas Persija di leg kedua hari ini.
Dua gol kemenangan PSM diciptakan oleh Abdurrahman 3' dan Zulham 50', skor 2-0 membuat PSM juara dengan agregat 2-1.
Kemenangan PSM kali ini kembali bawa Juku Eja ikut dalam ajang AFC Cup 2020.
Ini menjadi keikutsertaan kedua PSM Makassar dalam ajang tersebut dalam dua edisi beruntun.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Kronologi Aksi Penyerangan Terhadap Suporter PSM di Tebet