Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Polisi Klaim Pakai Cara Humanis Tangkap Tersangka Pengibar Bendera Bintang Kejora

Kombes Pol Argo Yuwono, mengklaim pihaknya menggunakan cara yang humanis saat melakukan penangkapan terhadap para tersangka.

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Polisi Klaim Pakai Cara Humanis Tangkap Tersangka Pengibar Bendera Bintang Kejora
KOMPAS.COM
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polda Metro Jaya melakukan penahanan terhadap enam tersangka pengibar bendera bintang kejora di depan Istana saat demo pada Rabu (28/8/2019) lalu.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono, mengklaim pihaknya menggunakan cara yang humanis saat melakukan penangkapan terhadap para tersangka.

"Keenam tersangka itu ditangkap oleh anggota kita dengan cara-cara yang humanis ya," ujar Argo saat dikonfirmasi , Rabu (4/9/2019).

Penangkapan pertama dilakukan polisi terhadap Anes Tabuni dan Charles Kossay di mess mahasiswa Papua Depok.

Menurut Argo penangkapan terhadap keduanya dilakukan sesuai prosedur.

Baca: Perseteruan Nikita Mirzani dan Elza Syarief Kian Panas, Roy Kiyoshi Punya Pendapat Berbeda

Polisi juga menangkap dan melakukan penetapan tersangka terhadap Ambrosius Mulait, Isay Wenda, Erina Elopere, Jubir Front Rakyat Indonesia untuk West Papua (FRI-WP) Surya Anta.

"Penangkapan pertama, Penangkapan secara prosedural, tidak menggunakan senpi dan membawa administrasi berupa sprin tugas serta sprin penangkapan," ungkap Argo.

BERITA REKOMENDASI

Dalam penangkapan terhadap para tersangka, Argo mengklaim, pihaknya tidak menggunakan perbuatan yang mengandung unsur rasial. Dirinya juga menyebut polisi tidak menggunakan senjata api.

Baca: Bosnya Kena OTT KPK, PTPN III Bakal Tetapkan Plh Direksi

"Penangkapan semuanya tidak ada dengan cara perbuatan rasial atau menggunakan senjata api," pungkas Argo.

Keenam tersangka itu sempat ditahan di Polda Metro Jaya namun saat ini sudah dipindah ke Mako Brimob, Depok.

Seperti diketahui, bendera Bintang Kejora, simbol Gerakan Papua Merdeka berkibar di depan Markas Besar TNI dan Istana Merdeka di Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat. Bendera itu dikibarkan oleh mahasiswa Papua di tengah aksi unjuk rasanya.

Baca: Viral di Medsos, Penumpang Ini Genggam Tangan Nenek 96 Tahun Saat Pesawat Alami Turbulensi

Aksi ratusan Mahasiswa Papua yang tergabung dalam Komite Mahasiswa Anti Rasisme, Kapitalisme, Kolonialisme dan Militerisme itu melakukan aksi sejak pukul 12.00 WIB


Setelah menyampaikan pendapat, mereka membuka baju untuk menunjukkan simbol perlawanan dan mengibarkan tiga bendera Bintang Kejora di depan Mabes TNI dan Istana Merdeka.

Mereka kemudian berlari mengitari bendera tersebut sambil berteriak "Papua Merdeka!" dan menyanyikan lagu "Papua bukan Merah Putih, Papua Bintang Kejora”.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas