Menangis dan Peluk Anaknya yang Ditangkap Saat Demonstrasi, Ini Kata Nurainingsih
Nurainingsih (56) tak kuasa menahan tangis saat sang anak, Nur Hidayat (23), keluar dari Gedung Sabhara Polda Metro Jaya
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Nurainingsih (56) tak kuasa menahan tangis saat sang anak, Nur Hidayat (23), keluar dari Gedung Sabhara Polda Metro Jaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (1/10/2019).
Sembari menangis, ia langsung memeluk Hidayat yang mengenakan celana jeans abu-abu dan tanpa baju.
Nurainingsih mengaku tak percaya anaknya terlibat kerusuhan saat berunjuk rasa di depan Polda Metro Jaya.
Menurutnya, Hidayat tidak meminta izin kepadanya sebelum mengikuti unjuk rasa.
"Saya nggak tahu. Biasanya dia (Hidayat) kalau main, pulang. Nggak pernah nggak pulang," kata Nurainingsih seusai menjemput anaknya.
Selama perjalanan dari rumahnya menuju Polda Metro Jaya, ia pun merasa sangat khawatir.
"Amburadul lah. Saya dari semalem belum makan. Dia sudah nggak punya bapak. Lemas banget ya Allah," ujarnya sambil menahan tangis.
Sementara itu, Hidayat mengatakan bahwania diamankan persis di depan Polda Metro Jaya.
• Nikita Mirzani Adakan Acara Amal, Kelakuannya Selama di Bui Dibocorkan Ustaz Maulana: Saya Gak Kaget
• Halaman Belakang Gedung SDN Bambu Apus 04 Disulap Jadi Area Taman Lalu Lintas
• Sinopsis Drama Ishq Subhan Allah Hari Ini, Selasa 1 Oktober 2019: Alina Hentikan Ayesha Pergi
"Jadi waktu chaos, saya sudah mundur. Sudah jauh dari kerumunan. Niatnya mau ambil motor ke Senayan City, baru sampai sini sudah diringkus," kata Hidayat, mahasiswa dari Universitas Pamulang.
Hidayat mengaku tidak ikut berbuat onar saat melakukan unjuk rasa.
"Yang lempar-lemparan itu saya nggak ikut. Orasinya saya ikut," ucap dia.