Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Banyak Kejanggalan, 6 Fakta Tewasnya Akbar Alamsyah Korban Rusuh Demo DPR, Jadi Tersangka Saat Koma

Kini meninggal dunia, Akbar Alamsyah justru dijadikan tersangka oleh pihak kepolisian. Pihak keluarga sebut Akbar Alamsyah bukan peserta demo.

Editor: ninda iswara
zoom-in Banyak Kejanggalan, 6 Fakta Tewasnya Akbar Alamsyah Korban Rusuh Demo DPR, Jadi Tersangka Saat Koma
Kolase Instagram @fiitriira dan TribunJakarta/Satrio Sarwo Trengginas
Kakak Akbar Alamsyah mencium nisan adiknya yang menjadi korban demo rusuh 

TRIBUNNEWS.COM - Tewasnya Akbar Alamsyah, korban kerusuhan demo DPR menyisakan teka-teki.

Akbar Alamsyah yang menghembuskan napas terakhirnya pada Kamis 10 Oktober 2019 ini justru dijadikan tersangka.

Akbar Alamsyah meninggal dunia di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat,s etelah 15 hari koma.

Tersimpan sederet kejanggalan hingga fakta baru meninggalnya Akbar Alamnyah.

Kakak Akbar Alamsyah, Fitri Rahmayani, mengungkap sederet fakta usai menghadiri pemakaman sang adik.

Jenazah Akbar Alamsyah sendiri dimakamkan di tanah wakaf Cipulir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Ibu Akbar Alamsyah, Rosminah (kiri) menangis saat prosesi pemakaman korban demo ricuh Akbar Alamsyah di Taman Pemakaman Umum (TPU) kawasan Cipulir, Kebayoran Lama, Jakarta, Jumat (11/10/2019). Korban demo ricuh di DPR Akbar Alamsyah meninggal dunia di RSPAD Gatot Subroto, Kamis (10/10/2019) sekitar pukul 17.00 karena mengalami retak pada tempurung kepala.
Ibu Akbar Alamsyah, Rosminah (kiri) menangis saat prosesi pemakaman korban demo ricuh Akbar Alamsyah di Taman Pemakaman Umum (TPU) kawasan Cipulir, Kebayoran Lama, Jakarta, Jumat (11/10/2019). Korban demo ricuh di DPR Akbar Alamsyah meninggal dunia di RSPAD Gatot Subroto, Kamis (10/10/2019) sekitar pukul 17.00 karena mengalami retak pada tempurung kepala. (ANTARA FOTO/GALIH PRADIPTA)

Menurut penuturan pihak keluarga, Akbar Alamsyah bukan peserta demo.

BERITA REKOMENDASI

Korban dan temannya datang ke kawasan Slipi hanya untuk menonton.

Saat Akbar dan dua temannya tengah asyik menonton demonstrasi, polisi menghampiri mereka dari arah belakang.

Karena takut, Akbar dan dua temannya melarikan diri ke arah yang berbeda.

HALAMAN SELANJUTNYA =====>

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas