Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Minimalisir Eksploitasi hingga Pebudakan, Polri-Kementerian P2MI Bentuk Desk PMI Ilegal dan TPPO

Sementara itu, Kapolri pun menyebut pihaknya bakal mendukung desk tersebut yang nantinya khususnya terkait penegakkan hukum.

Penulis: Abdi Ryanda Shakti
Editor: Acos Abdul Qodir
zoom-in Minimalisir Eksploitasi hingga Pebudakan, Polri-Kementerian P2MI Bentuk Desk PMI Ilegal dan TPPO
Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti
Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Abdul Kadir Karding didampingi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo beri keterangan pers usai audiensi di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (9/1/2024). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) Abdul Kadir Karding bersama jajaran mendatangi Mabes Polri, Jakarta, Kamis (9/1/2025).

Adapun kedatangannya ini untuk bertemu Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam rangka kerja sama terkait perkuatan satgas dengan membentuk desk PMI ilegal hingga Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).

"Memperkuat desk. Jadi, kami akan bentuk desk khusus PMI unprocedural dan TPPO. Jadi, nanti di sini akan ada tim kami dari kementerian maupun tim beliau yang nanti akan ikut menangani unprocedural dan TPPO," kata Abdul Kadir kepada wartawan Kamis.

Abdul Kadir mengatakan, nantinya desk ini diharapkan bakal meminimalisir kegiatan-kegiatan perdagangan orang, eksploitasi hingga perbudakan.

"Bagaimana menyelamatkan, melindungi warga kita dalam hal mereka dipastikan tidak mengalami atau meminimalisir lah perlakuan-perlakuan tidak adil, eksploitasi, bahkan cenderung ke perbudakan modern yang ada di luar negeri," tuturnya.

"Untuk itu kami bersepakat untuk, satu, memperkuat kerjasama yang sudah ada, jadi ada tiga kerjasama yang sudah ada," sambungnya.

Baca juga: 35 WNI Diamankan Otoritas Malaysia, Diduga Terlibat Perdagangan Orang

Sementara itu, Kapolri pun menyebut pihaknya bakal mendukung desk tersebut yang nantinya khususnya terkait penegakkan hukum.

Berita Rekomendasi

"Jadi tentunya kami sangat mendukung penuh terkait dengan tindak lanjut dari rencana pembentukan desk ataupun Satgas TPPO," ucapya.

Mantan Kabareskrim Polri ini menyebut desk tersebut akan dibuka setiap hari untuk menerima aduan dan laporan terkait TPPO maupun pekerja migran ilegal.

Baca juga: Kelakar Hasto Siap Dipanggil KPK soal Kasus Harun Masiku: Rambut Saya Semir Hitam, Hukum Tak Abu-abu

Di sisi lain, Sigit menuturkan pihaknya juga akan meningkatkan kerja sama dalam hal pencegahan agar tak ada masyarakat yang menjadi korban.

"Tentunya juga bagaimana kita bekerjasama dengan kementerian lembaga terkait dengan bagaimana memikirkan nasib masyarakat kita yang sudah terlanjur kemudian terjebak dalam sindikat ataupun terlanjur berangkat melalui jaluran prosedural," ungkapnya.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menerima audiensi Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Abdul Kadir Karding di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (9/1/2024). 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas