Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Viral Anggaran Pemprov Rp 82,8 M untuk Beli Lem Aibon, Disdik DKI Jakarta : Sepertinya Salah Ketik

Viral anggaran Rp 82,8 miliar untuk pembelian lem aibon, Dinas Pendidikan DKI Jakarta menilainya salah ketik.

Editor: Salma Fenty Irlanda
zoom-in Viral Anggaran Pemprov Rp 82,8 M untuk Beli Lem Aibon, Disdik DKI Jakarta : Sepertinya Salah Ketik
TribunMataram Kolase/ Instagram
Pemprov menganggarkan Rp 82 miliar untuk pembelian lem Aibon dalam program belanja alat tulis kantor untuk SD Negeri di Jakarta Barat tahun 2020. Hal itu disampaikan anggota DPRD DKI, William Aditya Sarana dalam akun Instagramnya @willsarana. 

TRIBUNNEWS.COM - Viral anggaran Rp 82,8 miliar untuk pembelian lem aibon, Dinas Pendidikan DKI Jakarta menilainya salah ketik.

Geger cuitan pemilik akun Twitter @willsarana soal penemuan anggaran Rp 82,8 miliar untuk pembelian lem aibon.

Dalam cuitan tersebut, pemilik akun @willsarana mengatakan jika Dinas Pendidikan Jakarta memberikan dua kaleng lem aibon kepada setiap murid setiap bulannya.

Menanggapi hal tersebut, Disdik Jakarta pun angkat bicara.

Dinas Pendidikan DKI Jakarta mengaku akan mengecek ulang pengajuan anggaran dalam dokumen rancangan KUA-PPAS 2020.

Hal itu disampaikan Sekretaris Dinas Pendidikan DKI Jakarta Susi Nurhati mengomentari temuan politisi PSI William Aditya Sarana mengenai anggaran untuk pembelian lem Aibon sebesar Rp 82,8 miliar.

Pemprov menganggarkan Rp 82 miliar untuk pembelian lem Aibon dalam program belanja alat tulis kantor untuk SD Negeri di Jakarta Barat tahun 2020. Hal itu disampaikan anggota DPRD DKI, William Aditya Sarana dalam akun Instagramnya @willsarana.(Akun Instagram @willsarana)
Pemprov menganggarkan Rp 82 miliar untuk pembelian lem Aibon dalam program belanja alat tulis kantor untuk SD Negeri di Jakarta Barat tahun 2020. Hal itu disampaikan anggota DPRD DKI, William Aditya Sarana dalam akun Instagramnya @willsarana.(Akun Instagram @willsarana) ( )

 Viral Penipuan dengan Kedok Saldo Gopay 1 Juta, Jujur Ngaku Penipu Setelah Gagal Dapat Kode Rahasia

"Ini sepertinya salah ketik, kami sedang cek ke semua komponennya untuk diperbaiki, " kata Susi Nurhati saat dihubungi di Jakarta, Selasa (29/10/2019) malam, seperti dikutip Antara.

Sekretaris Dinas Pendidikan DKI Jakarta Susi Nurhati di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Senin (22/1/2018).
Sekretaris Dinas Pendidikan DKI Jakarta Susi Nurhati di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Senin (22/1/2018).(KOMPAS.com/NURSITA SARI)
Berita Rekomendasi

Susi menyatakan, dalam usulan anggaran dinas melalui Suku Dinas Pendidikan Wilayah 1 Kota Jakarta Barat itu, item yang diusulkan berupa kertas dan tinta saja dan menegaskan tidak ada pengajuan anggaran untuk pembelian lem aibon.

"Itu ATK, tapi kami hanya mengusulkan kertas dan tinta saja," ujarnya.

 Sempat Viral karena Slip Gaji, Bupati Banjarnegara Kembali Disorot karena Tiduran di Tengah Jalan

Selanjutnya, Susi mengatakan, pihaknya akan menyelidiki pihak yang menginput pembelian lem sebesar Rp 82,8 miliar tersebut.

HALAMAN 2 >>>>>>

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas