Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

16 Jam Operasi Pemisahan Ardi dan Ardan, Dipisah Bagian Dada, Perut Hingga Hati

Pertama akan dimulai dengan tahapan persiapan operasi yakni bius yang akan memakan waktu lebih lama karena kondisi bayi.

Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in 16 Jam Operasi Pemisahan Ardi dan Ardan, Dipisah Bagian Dada, Perut Hingga Hati
kitabisa.com
Bayi kembar siam berusia satu tahun, Ardi dan Ardan 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Bayi kembar siam Ardi dan Ardan yang mengalami dempet perut dan sebagian dada dengan kelainan hati yang menyatu dibagian tengahnya akan menjalankan operasi pemisahan.

Operasi diperkirakan akan berlangsung selama 16 jam di RS Anak Bunda Harapan Kita pada 16 November 2019 mendatang yang akan melibatkan sekitar 30 dokter dengan spesialisasi yang berbeda.

Dokter Penangung Jawab Ardi Ardan dari RSAB Harapan Kita, dr. Alexandra, Sp. BA menjelaskan operasi akan berjalan panjang karena setiap tahapan akan memakan waktu yang lama.

Pertama akan dimulai dengan tahapan persiapan operasi yakni bius yang akan memakan waktu lebih lama karena kondisi bayi.

“Kita akan pasang selang infusnya di beberapa tempat. Kalau membius anak yang telentang kan mudah, kalau ini kan harus miring itu kan tantangan sendiri itu kita siapkan waktu seperempat jam,” papar dr. Alex saat ditemui di RSAB Harapan Kita, di Jakarta Barat, Senin (4/10/2019).

Konferensi pers rencana operasi pemisahan Ardi dan Ardan di Rumah Sakit Anak
Konferensi pers rencana operasi pemisahan Ardi dan Ardan di Rumah Sakit Anak dan Bunda (RSAB) Harapan Kita, Jakarta Barat, Senin (4/11/2019). (Apfia Tioconny Billy/Tribunnews.com)

Kemudian dokter spesialis anak akak memulai dengan operasi pemisahan bagian-bagian yang menempel, kemudian akan dilanjutkan dengan operasi di bagian dada karena ada tulang bawah yang menempel dan setelah pemisahan itu hati.

Berita Rekomendasi

“Hatinya satu-satu tapi ada pembuluh darah yang menyilang di dalam hati yang akan kita putuskan,” papar dokter Alex.

“Kita potong hati di bagian ditengahnya jadi tidak yang ukuran bayinya lebih besar dapat hati lebih besar,” pungkas dr. Alex.

Baca: Sejak Hamil Tahu Bayinya Kembar Siam, Sang Ibu Tak Sanggup Ceritakan Suka Duka Merawat Ardi Ardan

Baca: Harapan Ibu Tien Ciptakan Manusia Indonesia Unggul Diwujudkan Pak Harto dengan RS Harapan Kita

Baca: Kepala Bayi Bisa Peyang Gara-gara Tidur Miring?

Kemudian setelah berhasil dipisahkan masuk ke tahapan selanjutnya yakni menutup bagian perut yang bolong dengan mendekatkan perut kanan dan kiri dengan alat tertentu,

“Setelah itu akan dibuatkan kulit menutup perut, kalau tidak kita akan gunakan cukup donor kulit dari dia sendiri,” ucap dr. Alex.

Resiko dari operasi pemisahan ini pun sudah diperkirakan dan dokter berharap semua orhan tubuh berfungsi normal setelah adanya pemisahan.

“Resiko tetap ada setiap tindaka, mungkin bayi kecil atau pendarahan kita lihat jantungnya dan parunya bisakah berfungsi normal. Resiko sudah disampaikan juga (kepada pihak keluarga),” kata dr. Alex.

Tim dokter pemisahan Ardi dan Ardan pun sebelumnya telah melalukan persiapan sejak tiga bulan lalu meliputi pemeriksaan pasien, pemeriksaan penunjang dan pertemuan tim operasi untuk diskusi dan pemindahan.

Dan dengan keberhasilan sebelumnya pada tiga operasi pemisahan bayi kembar siam di RSAB Harapan Kita, dokter optimis bisa berhasil melakukan pemisahan putra dari pasangan Hesti dan Berry itu.

“Bismillah pasti ada tantangan. Tiga kasus sebelumnya, yang dua diantaranya mirip dengan kejadian Ardi dan Ardan berjalan baik, semoga ini juga berjalan baik,” tutur dr. Alex.

Adapun 30 dokter spesialisasi yang akan terlibat diantaranya spesialis bedah anak, spesialis bedah thorax kardio vaskular, spesialis bedah plastik, spesialis anestesi, spesialis anak, spesialis radiologi, spesialis patologi klinik, dan spesialis rehabilitasi medik.

RSAB Harapan Kita juga akan dibantu oleh beberapa tenaga medis spesialis dari rumah sakit luar seperti RS Jantung Harapan Kita, rS Dharmais, RS Gatot Subroto dan RS Cipto Mangunkusumo.

Sementara untuk pembiayaan operasi pemisahan yang diperkirakan mulai dari Rp 800 hingga Rp 1 miliar itu orangtua Ardi Ardan mendapatkan bantuan biaya dari Kitabisa.com.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas