Yayasan Bulir Padi dan Plan Indonesia Targetkan 400 Kaum Muda Marjinal di Jakarta untuk Siap Kerja
Kemitraan ini akan memperkuat berbagai upaya yang dilakukan untuk meningkatkan keterampilan kerja kaum muda khususnya perempuan
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Yayasan Bulir Padi menjalin kemitraan dengan Yayasan Plan International Indonesia (Plan Indonesia) melalui program Wired For Work (W4W) untuk mendukung ketenagakerjaan kaum muda, khususnya di Jakarta.
Diadaptasi dari kesuksesan program serupa di Asia dan Amerika Latin, program ini mengintegrasikan aset digitalnya ke dalam jalur kerja kaum muda Plan (Ketenagakerjaan, Kewirausahaan, dan Pemberdayaan Kaum Muda).
Program W4W memperluas akses dan kesempatan bagi kaum muda, terutama perempuan, untuk mendapatkan pekerjaan yang layak dengan pembekalan keterampilan siap kerja, diantaranya kecakapan hidup dan pelatihan teknis.
“Program Wired 4 Work! sejalan dengan strategi kerja kami membekali kaum muda marjinal di Jakarta dengan ketrampilan siap kerja, sehingga menjadi sumber daya manusia yang unggul ketika masuk dalam dunia kerja,” ujar Tia Sutresna, Pendiri & Direktur Strategi dan Program, Yayasan Bulir Padi di Jakarta, Senin (25/11/2019).
Baca: Menebak Menpora Kabinet Kerja Jokowi Jilid II, Mulai Dari AHY, Erick Thohir Hingga Nadiem Makarim
Dini Widiastuti, Direktur Eksekutif Plan Indonesia mengungkapkan bahwa Plan Indonesia berupaya untuk memberikan kesempatan yang setara bagi anak perempuan dan kaum muda perempuan untuk mendapatkan pekerjaan layak.
“Kemitraan ini akan memperkuat berbagai upaya yang dilakukan untuk meningkatkan keterampilan kerja kaum muda, khususnya perempuan, dengan menggunakan model pelatihan kejurusan yang dibutuhkan industri kerja dan sistem informasi digital,” ujarnya.
Badan Pusat Statistik (BPS) DKI Jakarta mencatat Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di DKI Jakarta adalah 5,13% pada Februari 2019.
Berdasarkan tingkat pendidikan, TPT untuk penduduk dengan jenjang pendidikan SMK merupakan yang tertinggi dan berada di angka 7,82%. Angka TPT untuk penduduk dengan jenjang pendidikan terakhir SMK ini meningkat dari tahun sebelumnya pada Februari 2018 yang berada di angka 7,16%.
“Program kami sejalan dengan misi Pemerintah dalam membentuk SDM unggul Indonesia yang dinamis dan terampil," katanya.
Baca: Timbulnya Isu Kesetaraan Gender di NTT karena Minimnya Akses Air Bersih
Yayasan Bulir Padi percaya bahwa dengan pendidikan pelatihan kerja yang tepat maka kaum muda yang berkontribusi pada angka TPT DKI Jakarta ini bisa mendapat pekerjaan dengan penghasilan yang layak, sehingga mereka berkesempatan untuk meningkatkan taraf hidupnya dan keluar dari lingkaran kemiskinan.
Sebagai mitra kerja program W4W, Yayasan Bulir Padi menargetkan sebanyak 400 kaum muda marjinal di Jakarta pada periode 2019-2020 untuk siap kerja dan sebanyak 75 persen dari mereka adalah perempuan.
Program W4W sendiri dijalankan oleh Plan Indonesia di tiga kota di Indonesia, yaitu Jakarta, Semarang dan Lombok dengan total target penerima manfaat 10 ribu kaum muda yang termarjinalkan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.