Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Orang Gila Hamburkan Uang Rp 7,6 Juta di Pinggir Jalan Tambora, Ini Penjelasan SP3 Sudinsos

Hal itu terjadi saat petugas Suku Dinas Sosial Jakarta Barat melakukan monitoring di kawasan tersebut.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Orang Gila Hamburkan Uang Rp 7,6 Juta di Pinggir Jalan Tambora, Ini Penjelasan SP3 Sudinsos
Humas P3S Jakarta Barat
Orang dengan masalah kejiwaan diamankan petugas P3S, Kamis (5/12/2019) sore. 

Sebelumnya, Petugas Pelayanan Pengawasan dan Pengendalian Sosial (P3S) kembali dihebohkan dengan pengemis tajir.

Kali ini, petugas P3S berhasil menjangkau seorang pengemis dengan uang sebesar Rp 182 juta.

Hal tersebut disampaikan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Suku Dinas Sosial Jakarta Selatan, Mursyidin.

Mursyidin menyebutkan, penjangkauan pengemis asal Padang, Sumatera Barat itu bermula dari kecurigaan petugas P3S Kebayoran Lama.

Para petugas P3S yang berjaga di depan Halte Busway Bungur, Kebayoran lama, Jakarta Selatan pada Jumat (29/11/2019) itu curiga dengan gerak-gerik Mukhlis.

Kecurigaan petugas P3S benar adanya, ketika didekati petugas, Mursyidin mengungkapkan jika Mukhlis ketakutan.

Petugas P3S menjangkau pengemis yang memiliki uang Rp 194 juta bernama Muklis (37) di Kebayoran Lama, Jakarta Selatan pada Jumat (29/11/2019)
Petugas P3S menjangkau pengemis yang memiliki uang Rp 194 juta bernama Muklis (37) di Kebayoran Lama, Jakarta Selatan pada Jumat (29/11/2019) (TribunJakarta.com/Dok Sudin Sosial Jaksel)

Walau begitu, Mukhlis katanya tidak melawan dan menuruti permintaan petugas P3S ketika digiring masuk ke dalam mobil Dinas Sosial DKI Jakarta.

Berita Rekomendasi

"Memang ini (Mukhlis) sudah sering kami pantau dan selalu lari ke bank dengan alasan mau nabung," ungkap Mursyidin dihubungi pada Jumat (29/11/2019).

"Tapi kali ini tidak bisa berkilah, dia kami amankan karena memang terbukti mengemis," tegasnya.

Dalam pemeriksaan, lanjutnya, petugas menemukan dua amplop cokelat yang disimpan Mukhlis dalam kantong plastik.

Dua amplop berlogo Bank BNI itu rupanya berisi uang cukup banyak dengan nominal berbeda.

Sebuah amplop diketahui berisi uang sebanyak Rp 180 juta dengan pecahan uang Rp 100.000.


Sedangkan dalam amplop berikutnya, petugas P3S menemukan uang yang tersusun rapi sebesar Rp 2 juta dengan pecahan uang Rp 50.000.

Dibina

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas