Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pelanggan Gojek Tertipu Oknum Driver hingga Rp 9 Juta, Manajemen Gojek Dikeluhkan

Kejadian itu dialami pada tanggal 7 Januari 2020, berawal dari Agnes yang ingin memesan minuman di sebuah outlet di Plaza Senayan.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Pelanggan Gojek Tertipu Oknum Driver hingga Rp 9 Juta, Manajemen Gojek Dikeluhkan
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Mitra driver Gojek hadir saat peluncuran logo baru Gojek di Jakarta, Senin (22/7/2019). Perusahaan penyedia aplikasi Gojek meluncurkan logo baru untuk menandai hari jadinya ke-9 tahun, Gojek memperkenalkan logo baru yang dianggap lebih representatif untuk menggambarkan evolusi bisnis perusahaan yang telah menjadi platform on demand yang memiliki total 22 layanan. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kasus penipuan yang melibatkan ojek online kembali terjadi.

Korban bernama Agnes Setia Oetami mengaku kehilangan uangnya sebesar Rp 9 juta seusai ditipu oleh seorang oknum driver Gojek.

Kejadian itu dialami pada tanggal 7 Januari 2020, berawal dari Agnes yang ingin memesan minuman di sebuah outlet di Plaza Senayan.

Melalui aplikasi Gojek, Agnes mendapatkan driver dengan inisial AY.

Seusai menerima pesanan, AY langsung menghubungi Agnes dan mengaku tidak memiliki uang tunai untuk membeli pesanan karena sistem GoPaykios minuman tersebut sedang rusak.

Tangkapan layar layanan bantuan terkait penipuan yang mengatasnamakan Gojek Indonesia dalam aplikasi Gojek.(Kompas.com/Retia Kartika Dewi)
Tangkapan layar layanan bantuan terkait penipuan yang mengatasnamakan Gojek Indonesia dalam aplikasi Gojek.(Kompas.com/Retia Kartika Dewi) ()

AY lalu meminta Agnes membantu untuk transfer langsung ke virtual account kios.

Kemudian, oknum yang mengaku sebagai petugas kios menelepon dan memberikan rekening virtual akun toko kepada Agnes, serta menginstruksikan untuk memasukkan kode empat digit sebelum total harga di bagian jumlah transfer.

BERITA TERKAIT

Namun, ketika Agnes sudah melakukan proses transfer, uang di rekeningnya justru tersedot Rp 5,5 juta.

Agnes pun langsung menghubungi kios untuk mempertanyakan uangnya. Oknum itu kemudian berjanji akan mengembalikan uang Agnes seusai dia kembali mentransfer sejumlah uang.

Akan tetapi, rekening Agnes kembali tersedot dan total kerugian yang ia dapat mencapai Rp 9 juta.

"Karena sudah panik, akhirnya saya pun mengikuti panduan tersebut tanpa berpikir panjang. Ternyata dana saya terkuras lagi," ujar dia dalam keterangan yang diterima Kompas.com, Minggu (12/1/2020).

Setelah menyadari dirinya telah ditipu, Agnes langsung menghubungi pihak Gojek untuk melakukan pengaduan.

Baca: Kronologi Pelanggan Tertipu Oknum Driver Rp 9 Juta, Gojek Sebut Tak Ada Ganti Rugi, Ini Alasannya

Namun, dia mengeluhkan respons Gojek yang terbilang lambat.

"Customer Care Gojek kurang responsif, padahal saya sudah mengirimkan bukti-bukti melalui e-mail lebih dari 48 jam. Responsnya pun hanya berupa respons normatif," tutur dia.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas