Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Video Kesurupan Massal di Depok Viral di Medsos, Ini Kesaksian Seorang Korban

Sejumlah sales tersebut mengalamai kesurupan massal usai menyambangi lokasi kecelakaan maut di depan Perumahan Telaga Golf

Editor: Imanuel Nicolas Manafe
zoom-in Video Kesurupan Massal di Depok Viral di Medsos, Ini Kesaksian Seorang Korban
Google
Ilustrasi 

TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Video peristiwa diduga kesurupan massal yang dialami sejumlah karyawan wanita di Kota Depok, Jawa Barat sempat viral di media sosial.

Video tersebut, menjadi viral setelah diunggah akun instagram @depok24jam sekira empat hari yang lalu, dan kini sudah disaksikan sebanyak lebih dari 98 ribu kali dan menuai lebih dari 450 komentar warganet.

Dalam postingannya, disebutkan bahwa sejumlah sales tersebut mengalamai kesurupan massal usai menyambangi lokasi kecelakaan maut di depan Perumahan Telaga Golf, Sawangan, Kota Depok, yang menyebabkan dua orang korban meninggal dunia.

Baca: Sopir 'Mobil Goyang' di Sragen Ditetapkan Tersangka, Dijerat Pasal Penganiayaan

Mencari kebenaran dari informasi tersebut, TribunJakarta.com berhasil mewawancarai salah seorang sales berinisial BU yang menjadi korban kesurupan massal tersebut.

BU meluruskan, kabar bahwa ia dan teman-temannya sengaja berhenti di lokasi untuk melihat-lihat lokasi kecelakaan maut tidaklah benar adanya.

“Sebenarnya kami tidak berhenti untuk melihat-lihat, tetapi cuma melewati tempat kejadian saja,” tutur BU pada TribunJakarta.com, Selasa (21/1/2020).

Berita Rekomendasi

BU menceritakan awal mula kejadian tersebut, ketika seorang temannya turun di dekat lokasi kejadian untuk menjajakan barang dagangannya.

Sementara dirinya diturunkan di dekat kawasan Masjid Al Ikhlas, Parung Bingung.

“Katanya yang kerasukan teman saya yang turun di Telaga Golf itu sempat mengalami pingsan terus langsung dibawa ke mobil, nah di mobil malah jadi dua orang yang kesurupan,” bebernya.

Setibanya mobil di Masjid Al Ikhlas Parung Bingung, BU menyaksikan dua temannya sudah menjerit-jerit.

Awalnya, ia sempat berpikir bahwa kedua temannya menjerit-jerit dan menangis lantaran dilecehkan oleh customer.

Namun, ketika ia masuk ke dalam mobil, tiba-tiba dirinya mengalami mual-mual hinga muntah sebanyak empat kali, badannya lemas, dan ikut menangis.

“Waktu aku masuk mobil terus aku duduk di belakang mobil saya muntah empat kali, teman suruh saya istighfar tapi badan saya lemas terus nangis-nangis, katanya saya kerasukan juga. Total jadi ada empat sales yang kerasukan,” kata BU.

Halaman
12
Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas