Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dua Orang Masih Jalani Pemeriksaan Terkait Virus Corona

Dirjen Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Menular (P2P) Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Anung Sugihantono menjelaskan,

Editor: Rachmat Hidayat
zoom-in Dua Orang Masih Jalani Pemeriksaan Terkait Virus Corona
Xinhua/SCMP
ILUSTRASI Pekerja membuat masker bedah di Dingzhou, di provinsi Hebei China utara berusaha memenuhi permintaan pasar akibat mewabahnya virus corona. 

Laporan wartawan tribunnews.com, Lusius Genik
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA-Dirjen Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Menular (P2P) Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Anung Sugihantono menjelaskan, ada dua orang yang masih diperiksa kesehatannya terkait dugaan terkena virus corona. Pemeriksaan terhadap keduanya berdasarkan laporan dari Litbangkes Kementerian Kesehatan (Kemenkes) .

Baca: Nihil Saksi, Kematian Siswi SMP Tasikmalaya di Gorong-gorong Masih Misteri, Ayah Sudah Diperiksa

Sebanyak 42 orang menjalani pemeriksaan di 27 rumah sakit di 15 Provinsi terkait Novel Coronavirus. "40 orang dinyatakan negatif, dua orang lainnya masih dalam pemeriksaan,"ujarnya melalui saluran video call yang dilakukan Kemenkes, Rabu (5/2/2020) kemarin.

Baca: Jokowi Tidak akan Memulangkan WNI eks ISIS, Gus Nadir Kritisi Pernyataan Presiden

Ia juga menjelaskan mengenai pengetatan ketat pintu keluar dan masuk ke Indonesia. Yang menurutnya, merupakan hal yang penting dilakukan. Upaya Pemerintah RI dalam menjaga warga Indonesia dari wabah Novel Coronavirus. Apalagi, lanjutnya proses penularan di Singapura dinilai agak berbeda.

Baca: Ini Pembelaan OJK Soal Data SLIK yang Bocor di Kasus Ilham Bintang

"Prosedur tetap dikarantina menjadi satu hal yang sangat penting, termasuk sekarang memperketat bagi orang-orang yang sering bolak-balik, keluar masuk ke atau dari Singapura. Karena itu menjadi bagian yang harus dilakukan kepada masyarakat," ujar Anung.

BERITA REKOMENDASI
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas