Kembali ke Indonesia, 14 Pekerja Asal China di Bekasi Dikarantina 14 Hari, Dinkes: Harap Kerja Sama
Sebanyak 14 pekerja asal China di Kabupaten Bekasi, dikarantina selama dua minggu ke depan.
Penulis: Nuryanti
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Sebanyak 14 pekerja asal China di Kabupaten Bekasi, dikarantina selama dua minggu ke depan.
Pekerja tersebut baru saja kembali ke Indonesia setelah pulang dari China sejak dua pekan lalu.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi, Sri Enny mengatakan, mereka bekerja di perusahaan jasa konstruksi di kawasan industri Cibatu, Cikarang Selatan.
"14 pekerja asing itu berasal dari PT CSCEC (China State Construction Engineering Corporation) di kawasan industri Cibatu, Cikarang Selatan."
"Mereka itu bagian dari 48 pekerja asing asal China di sana," kata Sri Enny, dikutip dari Kompas.com, Jumat (14/2/2020).
Perusahan telah mempersiapkan tempat karantina untuk 14 pekerja tersebut.
Baca: 14 Pekerja Asal China Baru Tiba di Bekasi Dikhawatirkan Tertular Virus Corona
Baca: Baru Tiba di Indonesia, 14 Pekerja Asal China di Bekasi Langsung Dikarantina
Mereka juga akan diperiksa kesehatannya secara rutin.
"Pemeriksaan kesehatan supaya melakukan pengukuran suhu tubuh setiap hari," ujarnya.
"Pemeriksaan TKA diperkirakan akan selesai sekitar tanggal 18 atau 19 Februari mendatang," jelas Sri.
Waktu karantina dilakukan selama dua pekan, karena proses inkubasi virus corona itu bekerja selama 14 hari.
Ia mengimbau seluruh pekerja asing untuk menggunakan masker.
Selain itu, mereka juga diharapkan menerapkan pola hidup bersih dan sehat di lingkungan perusahaan.
"Saya mengharapkan kerja samanya kepada perusahaan-perusahaan agar selalu melaporkan kepada Dinkes setiap kejadian yang dicurigai mengarah ke virus corona,” imbuh Sri.
Sementara itu, Pemkab Bekasi terus melakukan tes pemeriksaan kesehatan di perusahaan-perusahaan yang memiliki tenaga kerja asing dari China, untuk mengantisipasi penyebaran virus corona.