Bupati Lebak Emosi Hingga Naik Truk dan Bentak Sopir Viral di Media Sosial, Ini Duduk Perkaranya
Tidak hanya satu truk, namun Iti Octavia Jayabaya memberhentikan puluhan truk berlebihan muatan tersebut
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
Assalamualaikum, setelah selesai dari lebakgedong td siang saya lanjut monitoring melalui Kec. Curugbitung- Maja, di jalan saya mendapati Truck2 besar pengangkut tanah merah yang sama sekali tidak menguntungkan Kab. Lebak.
.
Perlu Kami tegaskan, bahwa Pemkab Lebak tidak pernah ada niatan untuk menghambat pihak manapun yg ingin melakukan usaha, tidak pernah. Tapi bagaimanapun, setiap usaha itu selain harus dilengkapi dengan perijinan sesuai ketentuan, namun juga tidak boleh merugikan pihak lain, khususnya masyarakat pengguna fasilitas umum.
Keberadaan angkutan galian tanah merah ini, tetap harus menaati ketentuan beban kelas jalan yg ada. Jalan ini dibangun menggunakan uang negara yg berasal dari pajak masyarakat.
.
Saya sudah cukup mengingatkan dan aparat saya berulangkali sudah menertibkan, tapi rupanya oknum2 ini masih juga membandel. Tidak ada cara lain, kami amankan kunci2 mobil angkutan, alat beratnya dan identitas berupa KYP/SIM Supir dan mandor di lokasi galian, apabila masih punya itikad baik, silahkan datang temui Saya. Demi warga masyarakat Lebak, Saya akan pasang badan. Mari kita jaga bersama Lebak ini dan jangan pernah lelah untuk mencintai Lebak." tulis akun Instagram viajayabaya dikutip wartakotalive.com.
Pernah Marah Soal Pembangunan Ruko
Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya, telah membuat geger dunia maya.
Videonya saat marah-marah terkait pembangunan ruko di atas taman beredar dan viral di media sosial.
Iti memarahi Kepala Desa Bojong Menteng, Yamin, hingga Camat Leuwidamar, Endi Suhendi.
Ia menilai mereka tak becus mengawasi wilayahnya hingga taman di Kampung Ciboleger disulap menjadi bangunan warga.
Sebelumnya, Pemkab Lebak membangun taman itu dengan tujuan untuk memperindah akses jalan menuju kawasan Suku Baduy.
Namun, betapa kagetnya ia ketika melihat taman tersebut jadi ruko warga yang masih dibangun.
"Mana Kades, mana Camat, mana Satpol PP!" perintah Iti dalam video yang beredar itu.
"Pokoknya saya tidak mau tahu, besok bangunan ini harus sudah tidak ada!" lanjutnya.
Amukan Iti Octavia Jayabaya kembali meledak ketika Kepala Desa dan Camat tiba.
"Bagaimana ini bisa dibangun! Sampai dicor begini!" amuknya dengan nada tinggi.
Iti kemudian memanggil para tukang bangunan dan memerintah pemilik bangunan agar segera membongkarnya.
"Masa saya yang harus mantau di semua daerah!" kata Iti lagi.