Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bobby Nasution Canangkan Medan Sebagai Kota Startup

Bobby mengungkapkan keyakinannya bahwa dengan banyaknya startup dapat meningkatkan arus ekonomi dan menjadi salah satu faktor penunjang kemajuan kota.

Penulis: Wahyu Aji
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Bobby Nasution Canangkan Medan Sebagai Kota Startup
Istimewa/Kompas.com
Menantu Presiden Joko Widodo, Bobby Afif Nasution Selasa (24/12/2019) menyambangi anak-anak di Panti Asuhan Putra William Booth dan Putri Evangeline Booth di Jalan Samanhudi, No 27 Medan. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Entrepreneur muda Bobby Nasution yang berencana maju dalam Pilwali Kota Medan 2020, bertekad memajukan startup dan menjadikan Medan sebagai kota ekonomi kreatif.

Hal itu dinyatakan Bobby saat alumni S1 dan S2 IPB ini berkunjung ke sebuah perusahaan startup tersohor di kota Medan, Clapham.co di Komplek Ruko Centre Point Medan, Selasa (18/2/2020).

Bobby mengungkapkan keyakinannya bahwa dengan banyaknya startup dapat meningkatkan arus ekonomi dan menjadi salah satu faktor penunjang kemajuan kota.

“Bagi saya, dan banyak anak-anak muda lainnya, isu hari ini adalah bagaimana memastikan tersedianya lapangan pekerjaan. Selain itu, adalah memastikan adanya tenaga kerja yang berkualitas. Di situlah peran pemerintah kota berkolaborasi dengan organisasi-organisasi seperti komunitas kreatif memberikan akses pelatihan ataupun vokasi," kata suami Kahiyang Ayu ini.

Baca: Mahfud MD Diskusi dengan Erick Tohir Sampai Jam 10 Malam Bahas Ini

Perhatian terhadap sektor ekonomi kreatif di Kota Medan menjadi perhatian utama Bobby Nasution yang maju pilwali sejauh ini mendaftar di Partai Gerindra, Golkar dan PDIP.

Dukungan publik terus muncul dari berbagai kalangan.

Berbagai asosiasi warga, kalangan profesional, dan pelaku startup yang kebanyakan anak muda turut menyatakan dukungan kepada Bobby.

BERITA REKOMENDASI

Menanggapi dukungan komunitas ekonomi kreatif ini Bobby ingin menjadikan Medan kota startup.

"Tekad saya Medan akan bisa menjadi kota startup," ujarnya.

Sementara itu dari pihak Clapham sendiri secara langsung mengatakan harapannya terhadap pemerintah kota Medan agar mempermudah urusan-urusan soal perizinan dan administrasi terhadap perusahaan merintis.

Baca: Buntut Aksi 212, Akses Menuju Istana Merdeka Ditutup

“Lumayan sulit ketika startup terbentur dengan masalah perizinan, harapannya kedepan bisa berkolaborasi dengan pemerintah agar kita bisa sama rata dengan start up Ibukota” kata Jingga pelaku bisnis start up e-invitation yang ada di Clapham co-working space.

Clapham sendiri menjadi coworking space pertama di Medan yang berdiri dari kurang lebih 2 tahun silam.


Foundernya adalah Chris Angkasa.

Tujuannya keberadaan co-working space ini adalah untuk membangun kolaborasi anak-anak muda Medan yang potensial.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas