TRIBUNNEWS.COM - Pelawak Nurul Qomar alias Abah Qomar dikabarkan meninggal dunia pada, Rabu (8/1/2025) kemarin.

Sebelum meninggal dunia, Abah Qomar sempat menjalani perawatan karena kanker usus yang dideritanya.

Rekan seprofesinya, Jarwo Kwat mengungkapkan bahwa Abah Qomar sudah mengidap penyakit kanker usus sejak 2 tahun terakhir.

"Kanker itu, iya usus jadi menjalar lagi ke hati. Waktu itu udah dioperasi, karena kesibukan Pilkada apa segala macam, pemilu kan."

"Dia pernah mengidap penyakit kanker usus. Nah 2 tahun kalau ga salah," ungkap Jarwo Kwat ketika ditemui di Duren Sawit, Jakarta Timur.

Setelah menjalani operasi kala itu, kondisi Abah Qomar sempat membaik hingga kanker yang diidapnya dinyatakan sembuh.

"Dua tahun yang lalu dioperasi kemudian sudah mulai sembuh, pulih dan dokter menyatakan bahwa kankernya uda enggak ada," terang Jarwo.

Namun setelah itu, Abah Qomar kembali aktif di dunia politik.

Dari situ, kondisi Abah Qomar justru semakin menurun dan menyebabkan penyakitnya kambuh lagi.

"Nah enggak lama kemudian beliau itu sibuk dengan kegiatan macem-macem ya, mungkin dari situ apa ya, kambuh lagi penyakitnya, dan menjalar ke hati gitu, kata istrinya waktu di rumah sakit," ungkap Jarwo.

Baca juga: Tangis Komedian Ginanjar 4 Sekawan Pecah, Tak Percaya Qomar Sudah Tiada

Pesan Abah Qomar sebelum Meninggal 

Diketahui, Abah Qomar dilarikan ke Rumah Sakit sejak 23 Desember 2024.

Meski terbaring lemah, Nurul Qomar sempat memberikan pesan yang menyentuh.

Qomar meminta agar orang-orang untuk selalu memperhatikan kesehatannya sebelum akhirnya jatuh sakit.

"Cucu-cucu Abah, lebih baik mencegah daripada mengobati," ucap Qomar.