Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bantah Tutupi Kasus Virus Corona, Menkes Terawan Pastikan 2 WNI Positif dan Isolasi Rumah Pasien

Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto mengatakan, pemerintah telah serius dalam penanganan virus corona di Indonesia.

Penulis: Nuryanti
Editor: Daryono
zoom-in Bantah Tutupi Kasus Virus Corona, Menkes Terawan Pastikan 2 WNI Positif dan Isolasi Rumah Pasien
Tribunnews.com/ Fransiskus Adhiyuda
Menteri Kesehatan (Menkes) RI Terawan Agus Putranto 

Setelah Kemenkes melakukan penelusuran, dipastikan ibu dan anak yang melakukan kontak dengan warga Jepang itu juga positif corona.

Pengumuman Jokowi

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan, warga asal Jepang yang positif corona dipastikan kontak dengan dua warga negara Indonesia.

"Orang yang terkena virus corona berhubungan dengan dua orang, ibu 64 tahun dan putrinya 31 tahun," ungkap Jokowi di Istana Kepresidenan, Senin (2/3/2020), dikutip dari Kompas.com.

"Dicek dan tadi pagi saya dapat laporan dari Pak Menkes, bahwa ibu ini dan putrinya positif corona," lanjutnya.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) di The Ritz Charlton Pacific Place, Jakarta, Kamis (27/2/2020).
Presiden Joko Widodo (Jokowi) di The Ritz Charlton Pacific Place, Jakarta, Kamis (27/2/2020). (Tribunnews.com/Fransiskus Adhiyuda)

Tanggapan DPR RI

Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad menyebut, Komisi I DPR RI akan membentuk Panita Kerja (Panja Kerja) Ketahanan Nasional untuk wabah virus corona.

BERITA TERKAIT

Tak hanya itu, Komisi IX juga akan membentuk panitia kerja serupa untuk mencegah wabah tersebut.

"Sehingga nantinya para wakil rakyat ini bisa menyampaikan ke konstituen masing-masing masyarakat agar masyarakat juga tidak terlalu panik dengan isu-isu yang ada di luar," kata Dasco di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (2/3/2020), dikutip dari Kompas.com.

Baca: Dampak Virus Corona bagi Event Olahraga Dunia, Ditundanya Liga Italia, Badminton, hingga MotoGP

Baca: Cegah Virus Corona Meluas, Pemerintah Harus Perketat Pintu Masuk Indonesia

Ia pun berharap adanya pusat krisis atau crisis center virus corona yang dibuat oleh pemerintah pusat.

"Saya pikir, melihat situasi di luar semakin maraknya virus corona, mungkin bagusnya menteri PMK mengambil alih."

"Kemudian lintas kementerian untuk mengorganisir membentuk crisis center untuk corona," jelasnya.

Wakil Ketua DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad.
Wakil Ketua DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad. (Tribunnews.com/Chaerul Umam)

Menurutnya, upaya itu untuk mencegah penyebaran virus corona serta sebagai bentuk tanggung jawab pemerintah dalam melindungi masyarakatnya.

"Untuk mencegah tersebar virus corona dan meyakinkan juga pada investor luar negeri dan pelaku ekonomi, bahwa pemerintah tidak tinggal diam saja untuk melindungi negara dan rakyat Indonesia terhadap virus corona," ujarnya.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas