TRIBUNNEWS.COM, PONTIANAK - Polisi menembak dua orang tersangka penjambretan di wilayah Kota Pontianak, Kalimantan Barat, Selasa (3/3/2020) malam.

Anggota unit Jatanras, Satreskrim Polresta Pontianak, terpaksa memberikan hadiah timah panas kepada pelaku karena melawan saat hendak diamankan.

Dua tersangka jambret tersebut masing-masing berinisila Cr dan An.

Saat ini, kedua jambret tersebut masih berada di UGD RS Bhayangkara Anton Sujarwo Pontianak untuk menjalani perawatan medis.

Keduanya terlihat terkapar dan merintih kesakitan akibat peluru yang bersarang di kakinya.

Baca: Polisi Bongkar Penimbunan Masker di Jakarta Barat

Sementara itu, anggota kepolisian dari Unit Jatanras, Satreskrim Polresta Pontianak berjaga di luar ruangan UGD.

Dari informasi yang Tribun himpun, keduanya melakukan aksi penjambretan di wilayah jalan Ampera Kecamatan Pontianak Kota, Kota Pontianak, dengan korbannya seorang wanita.

Pelaku mengambil handphone yang berada di dasbor motor korban saat korban sedang mengendarai sepeda motornya.

Melihat pelaku yang mengambil handphonenya, korban pun tak tinggal diam.

Baca: Sepak Terjang Brigjen Hendro Pandowo Bongkar Mafia Sepak Bola Hingga Jadi Wakapolda Metro Jaya

Korban langsung mengejar pelaku.

Sempat terjadi aksi saling kejar antara pelaku dan korban.

Ketika pelaku masuk ke Jalan Nirbaya, wilayah Kecamatan Pontianak Selatan, pelaku yang berboncengan itupun hilang kendali dan akhirnya terjatuh.

Saat itulah kedua pelaku langsung diamankan warga dan korban.

Baca: Ada TKW Pulang dari Hongkong Diduga Suspect Virus Corona, Dirawat di RSUD Banyumas

Sebelumnya penangkapan pelaku sempat diabadikan warga yang turut mengamankan tersangka.