Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

"Buat Makan Saja Kurang, Ini Malah Beli Masker Mahal, Duit Dari Mana?"

Sama halnya dengan Fajar (26) warga Bekasi sekaligus pekerja online. Dia mengaku sempat kaget dengan harga masker yang mencapai ratusan ribu.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in
Tribunnews/JEPRIMA
Sejumlah siswa mengenakan masker saat mengikuti pelajaran di Sekolah Dasar Negeri (SDN) Sunter Agung 09, Jakarta Utara, Rabu (4/3/2020). Seluruh siswa SDN Sunter Agung 09 dihimbau mengenakan masker oleh pihak kepala sekolah karena penyebaran virus corona sekaligus mengurangi resiko tertular. Tribunnews/Jeprima 

“Kaget banget sama harganya tidak kira-kira. Padahal ada virus corona tapi malah mahal bukannya malah murah,” ujar dia.

Untuk mengganti masker itu, ia pun berkendara motor menggunakan buff pribadinya.

Ia mengatakan, seharusnya segelintir masyarakat tidak memanfaatkan situasi corona ini menjadi lahan bisinis.

Sebab hal itu membuat masyarakat kesulitan mencari masker.

Apalagi bagi mereka yang kerap menggunakan masker untuk bepergian.

Meski demikian, ia saat ini tak khawatir kemana-mana tanpa masker.

Sebab informasi yang didapatnya virus corona tidak menular melalui udara.

Berita Rekomendasi

“Tidak khawatir lah orang tidak menular juga. Tapi saya agak tidak habis pikir aja deh sama orang yang masih mau cari keuntungan, itu kaya enggak ada prihatinnya,” ucap dia.

Ia berharap harga masker segera normal kembali sehingga masyarakat bisa membelinya dengan harga normal.

“Berharap mah harganya stabil yak, lalu virus corona di Indonesia tidak ada lagi deh,” tutur dia.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jeritan Hati Mereka yang Tak Mampu Beli Masker: Buat Makan Saja Kurang, Uang dari Mana?"

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas