"Buat Makan Saja Kurang, Ini Malah Beli Masker Mahal, Duit Dari Mana?"
Sama halnya dengan Fajar (26) warga Bekasi sekaligus pekerja online. Dia mengaku sempat kaget dengan harga masker yang mencapai ratusan ribu.
Editor: Hasanudin Aco
“Kaget banget sama harganya tidak kira-kira. Padahal ada virus corona tapi malah mahal bukannya malah murah,” ujar dia.
Untuk mengganti masker itu, ia pun berkendara motor menggunakan buff pribadinya.
Ia mengatakan, seharusnya segelintir masyarakat tidak memanfaatkan situasi corona ini menjadi lahan bisinis.
Sebab hal itu membuat masyarakat kesulitan mencari masker.
Apalagi bagi mereka yang kerap menggunakan masker untuk bepergian.
Meski demikian, ia saat ini tak khawatir kemana-mana tanpa masker.
Sebab informasi yang didapatnya virus corona tidak menular melalui udara.
“Tidak khawatir lah orang tidak menular juga. Tapi saya agak tidak habis pikir aja deh sama orang yang masih mau cari keuntungan, itu kaya enggak ada prihatinnya,” ucap dia.
Ia berharap harga masker segera normal kembali sehingga masyarakat bisa membelinya dengan harga normal.
“Berharap mah harganya stabil yak, lalu virus corona di Indonesia tidak ada lagi deh,” tutur dia.