Curhat Ojol Perantau di Jakarta, Menanti Bansos Hampir 2 Bulan Cuma Dapat Bantuan 2 Buah Masker
Setelah hampir dua bulan hanya mendapatkan bantuan dua buah masker, Rizqon kini telah menerima bansos dari Pemprov Jawa Tengah.
Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Ayu Miftakhul Husna
TRIBUNNEWS.COM - Rizqon (36) warga asal Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah yang tinggal di Kemayoran, Jakarta Pusat kini bisa lebih lega.
Setelah hampir dua bulan hanya mendapatkan bantuan dua buah masker, Rizqon kini telah menerima bantuan sosial (bansos) dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah, Selasa (19/5/2020) lalu.
Kepada Tribunnews.com, Rizqon mengaku baru kali ini ia menerima bansos sejak pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jakarta.
Rizqon yang berprofesi sebagai driver ojek online (ojol) ini mengaku sudah mengumpulkan dokumen diri kepada ketua RT yang disebut sebagai pendataan penerima bansos.
"Katanya RT setempat suruh ngumpulin fotokopi KTP sama KK, udah lama itu di awal PSBB pertama di Jakarta," ujar Rizqon kepada Tribunnews.com melalui sambungan telepon, Kamis (21/5/2020).
Baca: Cegah Korupsi Dana Corona, KPK Awasi Pengadaan Barang, Donasi hingga Bansos
Namun sampai saat ini, tidak ada bansos yang ia terima dari Pemprov DKI Jakarta.
"Sampai saat ini cuma dapat dua buah masker dari RT sini," ungkapnya.
Pria asal Desa Mandiraja, Kecamatan Moga, Pemalang tersebut pun mengaku senang setelah mendapat kiriman satu paket sembako dari Pemprov Jateng.
"Ya seneng banget lah dapet kaya gini," ujarnya.
Adapun paket sembako yang diterima Rizqon dari Pemprov Jateng berisikan bahan-bahan pokok.
Yaitu beras 5 kg, gula pasir 1 kg, minyak sayur 1 liter, kornet 2 kaleng, sarden 3 kaleng, mie instan 8, kecap satu wadah, dan teh celup.
Diketahui, Rizqon tinggal di sebuah rumah kontrakan bersama istri dan seorang anaknya yang berusia 4,5 tahun.
Rizqon mengaku bantuan tersebut ia dapatkan setelah berkoordinasi dengan Paguyuban Perantau Pemalang.