12 Anggota Geng Motor Diamankan Polisi di Jakarta Barat, Sejumlah Senjata Tajam Jadi Bukti
Polres Metro Jakarta Barat menangkap 12 orang terduga anggota geng motor yang berkeliaran di tengah Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim Pemburu Preman (TPP) bersama Unit Reskrim Polsek Palmerah, Polres Metro Jakarta Barat menangkap 12 orang terduga anggota geng motor yang berkeliaran di tengah Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Kasat Sabhara Polres Metro Jakarta Barat AKBP Agus Rizal mengatakan 12 remaja anggota geng motor itu berkeliaran saat tengah malam dan diduga hendak melakukan tawuran.
Dari tangan mereka, ditemukan senjata tajam yang akan digunakan untuk aksi tawuran.
Baca: Rata-rata Seribu Orang Masuk Lewat Soetta, Achmad Yurianto: Pekerja Migran Langsung Jalani Swab Test
"Ya benar, kita amankan dua belas orang yang diduga hendak digunakan tawuran ataupun aksi kejahatan lain dan sudah diserahkan ke Mapolsek Palmerah untuk ditindak lanjuti," kata AKBP Agus Rizal kepada wartawan, Minggu (31/05/2020).
Terpisah, Kapolsek Palmerah Kompol Supriyanto mengatakan, penangkapan tersebut dilakukan saat tim Buser Polsek Palmerah bersama anggota TPP Polres Metro Jakarta Barat melakukan patroli wilayah.
Baca: DMI Akan Terbitkan Maklumat Soal Salat Jumat Dilaksanakan Dua Gelombang
Saat melintas di Jalan Kemanggisan Raya atau tepatnya di bawah kolong fly over Slipi Bawah, petugas melihat rombongan yang diduga geng motor sedang nongkrong dan berkumpul.
Baca: BNPB Mencatat Lebih Dari 1.300 Bencana Terjadi di Indonesia Hingga Akhir Mei 2020
"Pada saat kita lakukan pemeriksaan, sebagian ada yang melarikan diri. Kemudian kita geledah dan ternyata kita menemukan delapan buah senjata tajam berbagai jenis dan bermacam bentuk," jelasnya.
Hingga saat ini, polisi masih melakukan proses penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut terhadap 12 pemuda yang diamankan tersebut. Barang bukti berupa senjata tajam yang dibawa remaja tersebut pun dibawa pihak kepolisian.