Kebakaran Kantor BRI Life di Rawamangun Tidak Menghentikan Layanan Perusahaan
tim teknik BRI Life bersama vendor telah memastikan, perangkat software dan hardware yang mendukung sistim penyimpanan data ditemukan aman
Penulis: Hasanudin Aco
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribunnews.com Hasanudi Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gedung BRI Life yang terbakar di Jalan Paus, Rawamangun Jakarta Timur, pada Jumat (5/6/2020) malam lalu, telah menghanguskan ruangan tim telemarketing yang berada di lantai 3 dan 4.
Dari pengecekan di TKP, Tim BRI Life memperoleh informasi bahwa pada tanggal 4 Juni 2020 mengalami pemadaman listrik sebanyak 3 kali di wilayah Rawamangun, khususnya Jalan Paus yang menjadi lokasi Gedung BRI Life.
Selanjutnya pada 5 Juni pukul 22.30 WIB, penjaga malam yang bertugas menjaga kawasan ruko menginformasikan kepada satpam BRI Life yang telah selesai bertugas bahwa telah terjadi kebakaran di Gedung BRI Life dan pihak pemadam kebakaran langsung dihubungi pada pukul 22.40 WIB.
Sekitar 10 menit setelah dilaporkan, pemadam kebakaran tiba dan pada pukul 23.20 WIB, api berhasil dipadamkan.
Direktur Utama BRI Life, Gatot M Trisnadi langsung menuju lokasi kebakaran untuk melakukan pengecekan kondisi di lapangan, serta untuk mengakomodir hal-hal yang perlu ditindak lanjuti atas musibah yang terjadi.
Baca: Ikuti Imbauan Pemerintah Soal Pegawai Kerja di Rumah, BRI Life Pastikan Layanan Tetap Normal
“Kita masih menunggu hasil investigasi penyidik, penyebab terjadinya kebakaran, tetapi kami bersyukur tidak ada korban jiwa dalam musibah ini," ujar Gatot.
Terkait perangkat teknologi penyimpanan data Gatot mengatakan hasil pengecekan tim teknik BRI Life bersama vendor telah memastikan, perangkat software dan hardware yang mendukung sistim penyimpanan data ditemukan dalam keadaan aman.
"Sehingga BRI Life akan tetap melayani nasabah seperti biasa, meski harus mengalihkan operasional layanannya melalui kantor telemarketing di lokasi yang berbeda," ujar Gatot.
Sebagai bentuk tanggung jawab perusahaan atas kejadian tersebut, pihaknya langsung melakukan pembersihan area gedung disebelah kanan dan kiri gedung BRI Life, melalui sterilisasi serta pembersihan debu dan kotoran.
Baca: Pembegal Sopir Taksi Online di Rawamangun Sempat Ragu, 2 Kali Percobaan tapi Gagal, Ini Pengakuannya
"Demikian pula dengan koordinasi ke beberapa pihak terkait atas musibah kebakaran tersebut, guna memastikan operasional gedung dapat segera berfungsi normal kembali," ujar Gatot.
Untuk memastikan pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan dengan baik, untuk sementara, kata Gatot, mulai 8 Juni 2020 seluruh telemarketer BRI Life Rawamangun yang berjumlah lebih dari 20 orang tersebut dapat tetap bekerja melakukan aktifitas normal di kantor cabang BRI Life di Mangga Besar dengan pembagian shifting WFO dan WFH.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) serta semua pihak yang bergerak cepat untuk memadamkan api sehingga tidak berimbas kepada bangunan disekitar gedung," ujar Gatot.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.