Hari Ini Shift Kerja di Jabodetabek Berlaku, Karyawan dari Bogor Berangkat Minggu Malam
Mengantisipasi penumpukan penumpang angkutan umum seperti yang terjadi di sejumlah stasiun KRL pekan lalu,berlaku shift kerja di wilayah Jabodetabek.
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Demi mengantisipasi penumpukan penumpang angkutan umum seperti yang terjadi di sejumlah stasiun KRL pekan lalu, mulai hari ini berlaku shift kerja di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek).
Surat Edaran Nomor 8 Tahun 2020 Tentang Pengaturan Jam Kerja pada Masa Adaptasi Kebiasaan Baru Menuju Masyarakat Produktif dan Aman COVID-19 ini dikeluarkan Gugus Tugas Nasional .
Tujuannya demi mengantisipasi penularan virus SARS-CoV-2 yang disebabkan kepadatan penumpang di fasilitas kendaraan umum pada hari kerja.
Ya, jaga jarak menjadi tantangan para pekerja, khususnya di wilayah Jabodetabek, yang bergerak bersama-sama di jam sibuk jelang bekerja.
Dari wilayahh Bogor misanya seperti dikatakan Wali Kota Bima Arya saat tinjau kesiapan Stasiun Bogor yang diprediksi akan menghadapi lonjakan penumpang pada Senin (15/6/2020) hari ini.
Baca: Pendapatan Anjlok, Manajemen KRL Commuter Line Minta Penyesuaian Tarif
Baca: Memastikan Physical Distancing Berjalan, Pemerintah Atur 2 Shift Kerja ASN, Pegawai BUMN, dan Swasta
Dilansir di tribunnewsbogor.com dengan judul Bima Arya Minta Warga Bogor yang Mau ke Jakarta Berangkat Malam Ini, https://bogor.tribunnews.com/2020/06/14/bima-arya-minta-warga-bogor-yang-mau-ke-jakarta-berangkat-malam-ini
Bima mengaku bahwa dirinya juga memantau pergerakan penumpang yang berangkat dari Bogor tujuan Jakarta.
Dia berharap warga Bogor yang hendak berangkat ke Jakarta pada Senin besok untuk berangkat lebih awal menjadi Minggu malam ini.
Baca: Termasuk Tempat Rentan Terjadinya Penularan Covid-19, Bagaimana Trik Aman Masuk Pasar Tradisional?
Baca: Maudy Ayunda Kisahkan Kondisi Terkini Amerika Serikati, Mirip di Indonesia Mulai Terapkan New Normal
"Saya berharap banyak penumpang yang biasanya berangkat pada Senin pagi, berangkatnya hari ini. Kita sudah random cek tadi, ternyata cukup banyak warga yang berangkat sekarang untuk menghindari penumpukan," kata Bima Arya saat ditemui TribunnewsBogor.com di Stasiun Bogor, Minggu (14/6/2020) sore.
Bima menjelaskan bahwa melonjaknya penumpang di Stasiun Bogor terjadi seiring dibukanya sektor-sektor di kawasan Jakarta pasca ditutup karena Pembatasan Sosial Berskala Besar ( PSBB ).
Seperti dibukanya beberapa sektor termasuk mall di Jakarta pada Senin (15/6/2020) besok.
"Saya berharap warga Bogor yang mungkin masih mendengar ini bisa memutuskan untuk kembali ke Jakartanya dipercepat ya, malam ini, kereta terakhir itu jam 21.00 WIB. Mudah-mudahan bisa menimbang keputusan seperti itu supaya besok tidak ikut penumpukan ini karena saya kira besok itu lonjakannya kembali lagi tinggi," kata Bima Arya.
Aturan Lengkap Shift Kerja
Gugus Tugas Nasional mengantisipasi penularan virus SARS-CoV-2 yang disebabkan kepadatan penumpang di fasilitas kendaraan umum pada hari kerja.
Gugus Tugas Percepatanan Penanganan COVID-19 atau Gugus Tugas Nasional menyikapi situasi kepadatan dan jaga jarak atau physical distancing dengan mengeluarkan Surat Edaran Nomor 8 Tahun 2020 Tentang Pengaturan Jam Kerja pada Masa Adaptasi Kebiasaan Baru Menuju Masyarakat Produktif dan Aman COVID-19 di wilayah Jakarata, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek).
Melalui Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto mengatakan bahwa berdasarkan data, satu moda transportasi, seperti communter line atau KRL, lebih dari 75% penumpang KRL adalah para pekerja, baik ASN, BUMN, maupun swasta.