Serangan John Kei ke Nus Kei Sangat Terencana Hingga Bentuk 4 Klaster, Berikut Fakta-faktanya
Nus Kei mengungkap alasan sang keponakan, John Kei, melakukan penyerangan terhadap dirinya.
Editor: Hendra Gunawan
"Memang kami saling WA. Dia minta ketemu," ujar Nus Kei saat ditemui Warta Kota di Green Lake City, Tangerang, Selasa (23/6/2020).
Dirinya menegaskan tak ada saling mengancam dalam pesan singkat tersebut.
Nus Kei pun berniat untuk berdamai dengan John Kei.
"Fair dong kalau saya WA seperti itu. Saya maunya damai saja, kita ini bersaudara. Dia keponakan saya. Ini paman dengan keponakannya. Kita ini masih satu garis keturunan," kata Nus Kei.
2. Pembagian Hasil Uang Tanah
Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana mengungkapkan bahwa motif kelompok John Kei menyerang Nus Kei karena masalah pembagian uang hasil penjualan tanah.
Menurut Nana, John Kei dan Nus Kei sejatinya merupakan saudara. John Kei merasa ada ketidakadilan dalam hasil penjualan tanah.
"Saudara John Kei merasa dikhianati terkait masalah pembagian uang yang mungkin mereka tidak sampai, ini sebenarnya masih pendalaman ya, tetapi intinya di sana," kata Nana saat konferensi pers di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (22/6/2020).
"Memang dari hasil keterangan ini juga mereka marga Kei, mereka faktanya masih saudara. Kemudian motif ini adalah masih keluarga antara John Kei dan Nus Kei dilandasi permasalahan pribadi antara keduanya," sambungnya.
Hal tersebut diketahui setelah penyidik memeriksa handphone dari John Kei. Dari situ, antara korban dan pelaku saling melakukan pengancaman.
Baca: Sikap John Kei Saat Berhadapan dengan Jacklyn Choppers, Ini Wajah Anak Buah Diduga Serang Nus Kei
"Terkait adanya ketidakpuasan pembagian uang hasil penjualan tanah, tetapi dengan dilandasi tidak adanya penyelesaian mereka saling mengancam melalui HP ini setelah kita periksa para pelaku ini," terangnya.
Nus Kei mengakui terjadi miskomunikasi dalam hal ini, yakni terkait pembagian hasil jual tanah di Ambon.
"Masalah kita berdua, selesaikan berdua. Jangan libatkan orang lain," ucap Nus Kei menirukan pesan WA yang dikirimkannya kepada John Kei.